Pemprov DKI Ajak Warga Beralih Transportasi, JakLingko Siap Memandu Perjalanan

Guna menunjang kemudahan dan kenyamanan mengakses transportasi umum bagi warga Jakarta, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta meluncurkan sistem transportasi terintegrasi melalui aplikasi JakLingko.

Aplikasi tersebut diluncurkan dengan tujuan warga Jakarta bisa berpindah ke transportasi umum. Selain itu, inovasi sistem dengan beragam kebaruan juga terus dilakukan. Salah satunya adalah pengguna aplikasi bisa merencanakan perjalanan terintegrasi hanya dalam sentuhan layar.

Baca Juga: Nahloh, Pemprov DKI Kasih Teguran, Bila Dilakukan Lagi Holywings Bisa Ditutup

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan bahwa pihaknya mendukung serta mengapresiasi penuh kinerja PT JakLingko Indonesia yang mampu beradaptasi dengan perubahan zaman. Selain itu, aplikasi JakLingko juga sudah memasuki fase kedua dengan sistem terintegrasi yang memungkinan warga mengakses layanan melalui gawai.

"Ini langkah yang luar biasa. Semoga makin berkembang pesat dan memberikan berbagai pelayanan pesat dan memberikan berbagai pelayanan terbaik kepada masyarakat Jakarta. Besar harapan kami aplikasi JakLingko akan makin meningkat," kata Riza dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/6/2022).

Selain itu, Riza mengatakan bahwa nanti, moda transportasi publik seperti MRT, ojek online, juga akan diintegrasikan dalam satu sistem. Dengan begitu, Riza menilai perjalanan bisa lebih efesien, hamat waktu, biaya, dan lebih efektif.

"Baru-baru ini JakLingko juga telah mengadakan perjanjian kerja sama dengan perusahaan teknologi berbasis augmentes reality di Asia Tenggara untuk menghadirkan transportasi publik di metaverse, ini tentu langkah yang luar biasa," paparnya.

Riza mengatakan bahwa sistem terintegrasi dalam aplikasi JakLingko memiliki manfaat yang besar bagi penurunan polusi udara. Selain itu, kata Riza, tentu lebih efesien biayanya jika dibandingkan dari transportasi lain.

"Integrasi antarmoda transportasi memiliki manfaat tidak hanya memudahkan mobilitas masyarakat, tetapi juga efisien dari biaya transportasi masyarakat dalam segala aktivitasnya, yaitu bekerja ke kantor, pergi ke sekolah, kampus, sekaligus mengurangi jejak karbon, menurunkan polusi udara," jelasnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT JakLingko Indonesia Muhammad Kamaluddin mengatakan bahwa implementasi sistem terintegrasi tersebut dapat terealisasi karena dukungan dari jajaran Pemprov DKI Jakarta. Dia juga mengatakan bahwa JakLingko akan hadir sebagai wujud dari kolaborasi semua pihak.

"Aplikasi JakLingko sudah makin lengkap, salah satunya dengan fasilitas pembelian tiket Malam Puncak Jakarta Hajatan di JIS, dan lain sebagainya," kata Kamaluddin.

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa pihaknya akan terus berkomitmen untuk melakukan kolaborasi dengan semua pihak dan memberikan manfaat sebanyak-banyaknya kepada warga Jakarta dan sekitarnya.

Sementara itu, dari aplikasi JakLingko, pengguna tidak hanya dipandu selama perjalanan, tetapi juga bisa melakukan transaksi di beberapa e-commerce lainnya, seperti BPJS, token listrik, dan pulsa.

Aplikasi tersebut juga tertaut langsung dengan PeduliLindungi untuk mendukung pemerintah dalam melakukan tracing digital guna menekan penyebaran Covid-19. Bagi masyarakat yang ingin merasakan fitur dari aplikasi JakLingko, calon pengguna bisa mengunduhnya melalui PlayStore dan AppStore.