Soal Gandum dari Ukraina, Putin Justru Berterima Kasih ke Erdogan, Jokowi Dicuekin Ya?

Warta Ekonomi, Teheran -

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pada Selasa (19/7/2022) bahwa tidak semua masalah yang berkaitan dengan ekspor gandum Ukraina dari pelabuhan Laut Hitam telah diselesaikan, kantor berita negara TASS melaporkan.

Putin membuat pernyataan itu pada pertemuan dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di ibu kota Iran, Teheran.

Baca Juga: Siapa Bilang Misi Jokowi Gagal? Yenny Wahid Beri Pembelaan: Presiden Perjuangkan Pasokan Gandum dari Ukraina

Putin berterima kasih kepada Erdogan atas upayanya dalam mediasi dan menyediakan platform Turki untuk negosiasi tentang masalah keamanan pangan dan masalah ekspor biji-bijian melalui pelabuhan Laut Hitam.

“Dengan mediasi Anda, kami telah bergerak maju. Benar, belum semua masalah terselesaikan, tetapi fakta bahwa ada pergerakan sudah bagus,” kata Putin, dilansir Al Arabiya.

Sejak Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari, Moskow ditampar dengan sanksi yang melumpuhkan oleh AS dan sekutu Eropanya.

Sanksi tersebut telah mengganggu pasokan pupuk, biji-bijian dan komoditas lainnya dari Rusia dan Ukraina, yang bersama-sama menghasilkan 30 persen dari pasokan gandum global.

Gangguan pasokan telah menyebabkan apa yang oleh pejabat internasional digambarkan sebagai krisis pangan.

Erdogan telah menawarkan untuk menengahi antara Rusia dan Ukraina dan pemerintahnya telah melakukan upaya untuk mengurangi krisis pangan melalui memfasilitasi negosiasi diplomatik antara kedua belah pihak.