Yang Nggak Suka Anies Baswedan Jangan Kelojotan! Pengamat Bongkar Modal Wow Anies Baswedan untuk Maju di Pilpres 2024, Simak!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak diragukan lagi sebagai salah satu bakal Calon Presiden yang akan maju di Pilpres 2024. Meski demikian, Anies masih punya masalah yakni modal "tiket" mengingat dia bukanlah anggota partai. Masih adakah peluang Anies Baswedan?

Mengenai hal ini, Pengamat politik Dedi Kurnia Syah mengatakan, pencapaian Anies Baswedan selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta bisa menjadi modal untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Terlepas dari ibu kota yang memang miliki sumber daya besar, tetapi secara empiris Jakarta alami perubahan signifikan di masa pemerintahan Anies," ujar Dedi dilansir dari AKURAT.CO, beberapa waktu lalu.

Capaian Anies sebagai gubernur, pertama tata kelola perkotaan. Mulai dari penataan kawasan hunian masyarakat miskin kota hingga pusat kota yang menjadi akses utama.

Baca Juga: Kasihan Juga Pembenci Anies Baswedan... Refly Harun Bongkar Kemampuan di Atas Rata-rata Anies Dibanding Gubernur Sebelumnya, Simak!

"Terlebih ibu kota semakin terkesan ramah dengan pejalan kaki dan pendatang," terangnya.

Kedua, dari sisi sistem komunikasi publik. Meskipun Anies bukan yang pertama membuat gagasan dan mengimplementasikan kemudahan masyarakat dalam melakukan administrasi publik. "Tetapi Anies berhasil menjaga dan terus memperbaikinya, ini juga sinergi dengan layanan kesehatan di ibu kota yang semakin baik," katanya.

Kemudian dari nuansa kehidupan masyarakat ibu kota yang cenderung lebih harmonis. Ini bisa dilihat bagaimana Anies menempatkan diri sebagai gubernur untuk semua kalangan.

"Contoh, Anies berada di barisan depan saat ada Masjid yang kesulitan dibangun karena berada di komunitas non muslim. Sebaliknya Anies juga berhasil memihak kelompok agama, bukan Islam saat alami kesulitan yang serupa," urainya.

"Artinya, secara umum Anies berhasil menjaga intensitas kinerja yang mengarah pada kemajuan. Itu harus diakui," sambungnya.