Kementrian Agama Ungkap Seluruh Jamaah Haji Sudah Tiba di Tanah Air

Warta Ekonomi, Jakarta -

Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jambi menyatakan seluruh jamaah haji daerah itu sudah tiba di Provinsi Jambi, yakni dari kloter BTH(Batam Hang Nadim), 10, 11 dan 12, yang sejak Ahad(7/8/2022) hingga Selasa (9/8) 2022.

"Sehingga seluruh proses pemulangan jamaah haji asal Provinsi Jambi telah selesai dengan tibanya jamaah dari kloter 12 pada Selasa (9/8/2/2022) dini hari tadi," kata Kepala Kantor Kemenag Provinsi Jambi, Zostafiadi Jambi, Selasa (8/9/2022).

Dia mengatakan seluruh jamaah sudah tiba dengan selamat dan sehat di Jambi dari seluruh 3 kloter kepulangan.  "Karena ini kloter terakhir kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerjasama mengatur keberangkatan dan kepulangan jamaah Jambi," katanya.

Menurut dia total jamaah haji asal Jambi pada keberangkatan haji tahun ini sebanyak 1.326 jamaah.  Sebelumnya seorang jamaah asal Kabupaten Sarolangun dari kloter 12 sudah melakukan perjalanan pulang ke Tanah Air terlebih dahulu sebelum jadwal kepulangan karena alasan pemilihan kepala desa.

Sementara itu, satu jamaah haji asal Merangin dari kloter 12 meninggal dunia pada Senin (8/8/2022) di Bandara Madinah saat akan melakukan perjalanan pulang ke Tanah Air yakni menuju Bandara Hang Nadim Batam.

Dia mengatakan semua kendala yang dialami panitia selama proses keberangkatan dan kepulangan jamaah haji Jambi dapat diatasi dengan baik."Semua lancar, jamaah juga dapat beribadah dengan lancar," katanya.

Ketua kloter BTH 12 Provinsi Jambi, H Herman, mengatakan, jumlah haji pada kloter terakhir tiba di Jambi sebanyak 427 jamaah dari total sebelumnya sebanyak 429 jamaah yang satu jamaah dari Sarolangun Jambi sudah pulang mendahului rombongan (tanazul) dengan alasan mengikuti pemilihan kepala desa.

"Satu lagi jamaah asal Kabupaten Merangin atas nama Hj Aisah Karim Abdullah, meninggal dunia di Bandara Madinah menjelang keberangkatan ke Tanah Air, " katanya.

Dia mengatakan, jamaah kloter 12 yang meninggal tersebut mendadak pingsan setiba di Bandara Madinah.

Kasubag Umum dan Humas Kementerian Agama Provinsi Jambi, Muhammad Yazid, mengatakan prosedur pemulangan jamaah haji tahun ini berbeda. Seluruh jamaah akan langsung diantar ke daerah masing-masing."Jadi keluarganya jemput di kabupaten/kota masing-masing, tidak perlu ke Bandara atau Asrama Haji Jambi," katanya.

Terkait barang bawaan jamaah, dia mengatakan barang bawaan yang masuk ke bagasi pesawat juga akan langsung diserahterimakan kepada jamaah melalui Panitia Penyelanggara Ibadah Haji (PPIH) kabupaten / kota masing-masing."Air zam-zamnya juga disana diberikan PPIH," katanya.

Baca Juga: Menteri Yaqut Minta Persiapan Haji 2023 Dilakukan Sejak Dini

Sementara itu, Gubernur Jambi, Al Haris, memastikan kondisi jamaah yang tiba di Provinsi Jambi dalam keadaan sehat.”Kondisi jamaah haji Alhamdulillah semua kondisinya sehat dan semua rangkaian ibadah haji bisa ditunaikan dengan baik," katanya.