Kredit Foto: Antara/Fauzan
Kebohongan yang terkuak dalam kasus kematian Brigadir Joshua alias Brigadir J telah membuat publik menyoroti sejumlah lembaga negara yang terkait dengan kasus tersebut.
Apalagi setelah skenario rekayasa dari Irjen Ferdy Sambo terkuak seiring dengan pengungkapan kasus tersebut. Hal itu rupanya disoroti oleh Novel Bamukmin.
Baca Juga: "Lembaga Pesanan", Jubir Habib Rizieq Cecar Habis Kompolnas dan Komnas HAM Soal Ferdy Sambo!
Dirinya mengatakan bahwa kasus ini membuktikan bahwa ucapan dari Habib Rizieq Shihab adalah suatu kebenaran.
"Ternyata benar apa yang dikatakan Habib Rizieq negara ini Darurat kebohongan. Gak sampai lama Habib Rizieq bilang Darurat kebohongan ternyata dibuka betul-betul kebohongan sampai berantai-rantai. Kebohongan akbar," ujar Novel Bamukmin dilansir chanel YouTube Refly Harun, Senin 15 Agustus 2022.
Novel bilang, akibat sandiwara Ferdy Sambo, hingga beberapa lembaga negara ikut-ikutan melakukan kebohongan. Seperti Komnas Ham dan Kompolnas.
"Kebohongan sampai libatkan institusi negara. Komnas HAM bohong, Kompolnas bohong, kepolisian dan institusinya bohong. Maka sudah jelas negara ini Darurat kebohongan," kata Novel.
Lebih lanjut novel bamukmin berharap Ferdy Sambo membuka kebohongan-kebohongan yang selama ini ditutup-tutupi oleh negara.
Novel berujar, pihaknya akan pasang badan untuk Ferdy Sambo jika dia mau membuka kebohongan.
Baca Juga: Tanggapi Soal Aliran Dana Ferdy Sambo Terkait Eksekusi Brigadir J, Begini Respons PPATK
"Insya Allah dengan Anda membuka kebohongan yang anda. Anda mengembalikan citra bangsa indonesia yang berketuhanan yang maha esa. Karena ketuhanan yang maha esa tidak menyetujui kebohongan" kata Novel.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
