Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
Menurut Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati, kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi merupakan langkah yang tepat untuk menyelamatkan keuangan negara di tengah mahalnya harga minyak mentah dunia.
"Saya pikir langkah-langkah yang telah kita ambil, termasuk menyesuaikan harga BBM akan cukup untuk setidaknya mengamankan anggaran," kata Sri Mulyani di dalam acara Webinar Standard Charted, Senin (12/9/2022).
Baca Juga: Ditargetkan Rampung Pekan Depan, Sebanyak 250.944 KPM di Indramayu Peroleh BLT BBM
Bendahara negara tersebut menyampaikan bahwa harga minyak dunia saat ini masih bergerak fluktuatif meski mengalami tren menurun.
"Sekarang kita melihat harga minyak sedikit menurun, tapi kita tidak yakin kapan ini akan naik atau apakah akan turun dan terus turun lagi," ujarnya.
Sementara itu, untuk tetap melindungi daya beli masyarakat atas kenaikan BBM, Pemerintah telah memberikan tiga program bantalan sosial tambahan. Ini juga merupakan langkah untuk tetap menjaga tren pemulihan ekonomi nasional seiring dengan meredanya pandemi Covid-19.
Baca Juga: Tolak Kenaikan Harga BBM, Ribuan Buruh Turun ke Jalan, Bawa Tiga Tuntutan
"(Kita) juga perlu menghemat dan menciptakan keberlanjutan ekonomi dan kredibilitas anggaran kita sendiri, karena beban subsidi sudah sangat ekstrem saat ini," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Martyasari Rizky
Editor: Aldi Ginastiar
