Menparekraf Harapkan Produk Ekraf yang Lahir dari AKI 2022 Jadi Ikon Lokal yang Mendunia

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan bahwa Pekanbaru menjadi titik terakhir roadshow Program Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2022. Diharapkan produk atau karya yang lahir dari Apresiasi Kreasi Indonesia 2022 ini bisa menjadi ikon produk lokal yang mendunia.

"Saya terharu sekali karena hari ini di kota kelahiran saya, saya menutup roadshow AKI. Sebanyak 16 kota tahun ini telah kami kunjungi untuk mengaktivasi dan mengapresiasi produk-produk ekonomi kreatif lokal. Produk-produk yang telah kami kurasi dan kami bawa ke tempat yang lebih tinggi ini diharapkan dapat berdampak pada penciptaan lapangan kerja yang berkualitas," kata Menparekraf Sandiaga dalam keteranganm tertulisnya, Senin (19/9/2022).

Baca Juga: Kemenparekraf Dukung Pengembang Gim Indonesia Unjuk Gigi di Tokyo Game Show 2022

Sandiaga juga berharap program AKI yang telah dilaksanakan di 16 kota ini bisa go digital. "Sesuai dengan arahan Pak Presiden Jokowi bahwa diharapkan sebesar 30 juta sampai awal 2024 terdigitalisasi on boarding di platform e-commerce," kata Menparekraf.

Lebih lanjut, Menparekraf berterima kasih kepada 6.531 pelaku ekraf finalis AKI 2022 yang telah menjadi pahlawan ekonomi membantu memulihkan perekonomian Indonesia. "Saya berterima kasih kepada seluruh peserta dari 6.531 UMKM yang telah menjadi pahlawan ekonomi. Merekalah yang membawa ekonomi kita menuju Indonesia emas 2045," kata Menparekraf.

Pada kesempatan ini juga Menparekraf memberikan dukungan nyata kepada salah satu peserta AKI, Wan Elfi Aryanti, Founder AtanAro dengan produk fesyen. Wan Elfi mendedikasikan keuntungan penjualan fesyen ini untuk membangun dan membiayai sekolah bagi anak-anak disabilitas di Sekolah Alam Lentera Pekanbaru.

"Saya mengapresisi semangat dari Wan Elfi dan anak-anak di Sekolah Alam Lentera Pekanbaru. Oleh karena itu, saya akan berikan hadiah sebagai penunjang pendidikan," kata Menparekraf.