Pasar Menurun, Investor Veteran Paul Tudor Jones Mengaku Masih Memiliki Eksposur Bitcoin

Di tengah terjadinya gejolak ekonomi dengan penurunan pasar dan volatilitas harga, rupanya investor veteran Paul Tudor Jones mengaku masih memiliki alokasi dengan jumlah yang sangat kecil di Bitcoin (BTC).

Dilansir dari Cointelegraph pada Selasa (11/10/2022), Jones mengatakan dalam sebuah wawanara bersama CNBC pada 10 Oktober lalu bahwa menurutnya cryptocurrency seperti BTC akan memiliki nilai di beberapa titik di masa depan yang nilainya akan melebihi dari nilainya saat ini yang jatuh pada harga US$19.236.

Baca Juga: Komite Parlemen Eropa Loloskan UU terkait Kerangka Kerja Kripto

"Saya masih mendapat alokasi yang sangat kecil, saya selalu memiliki alokasi kecil untuk [Bitcoin]," kata Jones. Lanjutnya, "pada saat ada terlalu banyak uang, itulah sebabnya kita mengalami inflasi dan terlalu banyak pengeluaran fiskal, sesuatu seperti kripto, khususnya Bitcoin dan Ethereum, di mana ada jumlah terbatas, yang akan memiliki nilai di beberapa titik."

Menurut Jones, kebijakan moneter pada tahun 2020-an dapat difokuskan pada dinamika utang negara-demi-negara dengan penghematan fiskal atau premi jangka tinggi di pasar obligasi dan pasar saham.