Sorot Tingkah Heru yang Copot Beberapa Pejabat Jakpro, Gus Umar: Norak! Kok Merasa Jadi Gubernur Beneran?

Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mencopot beberapa pejabat dan jajaran direksi PT Jakarta Propertindo (Jakpro). Langkah ini menuai banyak sorotan, termasuk dari Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan alias Gus Umar.

Menurut Politikus PKB itu, langkah pemecatan yang dilakukan Heru kepada pejabat yang terlibat penyelenggaraan Formula E dan pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) terkesan norak.

Baca Juga: Semua Petinggi Jakpro yang Dulu Sukses Gelar Formula E Dicopot, Netizen Kritik Heru Budi: Ditunjuk Istana Buat Rusak Karya Anies

Gus Umar mengatakan, gelagat Heru dengan memecat beberapa pejabat Jakpro, menurutnya berlagak gubernur.

"Norak, Pj gubernur kok merasa gubernur beneran," ungkapnya dikutip Fajar.co.id dari cuitannya di Twitter, Selasa (29/11/2022).

Beberapa nama yang dicabut jabatannya adalah Direktur Utama (Dirut) Widi Amanasto, Direktur Bisnis Gunung Kartiko, Direktur Dukungan Bisnis Muhammad Taufiqurrachman, Direktur Keuangan dan TI Leonardus W Wasono Mihardjo, serta Direktur Teknik dan Pengembangan Bisnis Iwan Takwin.

Cuitan Gus Umar ini mendapat respons dari warganet, mereka membenturkan gelagat Heru dengan statusnya sebagai Pj Gubernu DKI.

"Gak tau malu, padahal cuma jadi gubernur give away. Kau bukan pilihan warga, tau diri harusnya," ungkap pengguna Twitter @gantidariangka.

Baca Juga: Pecat Sejumlah Pejabat Jakpro, Heru Budi Kena Sentil: Kok Merasa Gubernur Beneran?

Selain adanya pencopotan, dalam kesempatan sama juga bebrapa orang mendapat promosi.

Di antaranya, Iwan Takwin diangkat menjadi dirut menggantikan Widi Amanasto. Selain itu, I Gede Adi Adnyana menjadi direktur perseroan, serta Adrian Rusmana, Solihin, dan Adi Santosa juga ditunjuk menjadi direktur perseroan, namun belum diketahui posisinya.