Sergei Lavrov: Eropa Bangun Keamanan Bukan Bersama Rusia, Malah Bersama...

Warta Ekonomi, Moskow -

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov menyatakan bahwa Uni Eropa (UE) sedang berusaha menciptakan sistem keamanan yang bertentangan dengan Rusia, bukan bersama dengannya.

Seperti dilansir Sputnik, dalam penjelasannya tentang masalah keamanan Eropa, menteri luar negeri menekankan bahwa format lama hubungan antara Rusia dan Barat telah hilang.

Baca Juga: Siap Tempur, Rusia Umumkan Kenaikan Anggaran Belanja Militer Tahun 2023

Lavrov menambahkan dia tidak yakin apakah mungkin memulihkan kerja sama antara Rusia dan UE dalam masalah keamanan Eropa, tetapi Moskow siap mendengar apa yang dikatakan negara-negara Barat.

“Jika rekan-rekan Barat kita memahami kesalahan mereka dan menyatakan kesiapan untuk kembali ke pembahasan dokumen yang telah kami usulkan pada bulan Desember, saya pikir itu akan menjadi faktor positif. Meskipun saya ragu mereka akan memiliki kekuatan dan kemauan untuk melakukannya, tetapi jika itu terjadi, tentu saja kami siap untuk kembali ke diskusi," kata Lavrov.

Lavrov mengingat kata-kata Sekretaris Jenderal pertama NATO, Lord Hastings Lionel Ismay, yang menggambarkan kebijakan inti aliansi mengenai Eropa sebagai "jauhkan Uni Soviet, Amerika masuk, dan Jerman turun".

“Apa yang terjadi sekarang berarti NATO kembali ke prioritas konseptual yang dikembangkan 73 tahun lalu. Tidak ada yang berubah: mereka ingin menjaga Rusia di luar Eropa, Amerika telah memperbudak seluruh Eropa, dan tidak hanya Jerman, tetapi seluruh Uni Eropa. Jadi, filosofi dominasi dan keuntungan sepihak tidak hilang kemana-mana setelah berakhirnya Perang Dingin," ujarnya.