Ketua KPK Tegaskan Penyelidikan Formula E Tetap Lanjut, Relawan: Ya Biar Saja, Wong Anies Bersih Kok

Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Relawan Bala Anies, Sismono Laode, turut berkomentar soal pernyataan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri yang menegaskan penyelidikan dugaan korupsi Formula E masih berlanjut.

Laode mengaku tak acuh dengan proses tersebut karena dia meyakini mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersih dari kasus korupsi.

"Saya pikir ini sudah jelas maksud Pak Anies mengatakan siap membantu kerja-kerja KPK dalam hal penyampaian informasi secara tegas berdasarkan wewenangnya. Jadi, ini hal yang lumrah," kata Laode saat dihubungi Warta Ekonomi, Kamis (8/12/2022) malam. "Dan ketika KPK menjalankan tugasnya, biasa saja. Kami tidak terlalu menanggapi karena kami yakin Pak Anies tidak seperti itu [korupsi]."

Baca Juga: Elektabilitas Anies Baswedan Meningkat, Ade Armando Kelojotan Minta Ganjar Pranowo Segera Dideklarasikan, Eh Tapi kan Sudah Dilakukan PSI...

Soal Firli yang menggarisbawahi bahwa KPK tak terganggu kekuasaan mana pun, Laode mengatakan hal tersebut memang sudah seharusnya.

"Memang KPK nggak bisa terpengaruh kekuasaan apa pun. Karena itulah Undang-Undangnya," imbuhnya.

Dia menambahkan, "Kami relawan juga punya SOP kerja yang tak terpengaruh kuasa apa pun. Jadi memang semua punya cara kerja sendiri."

Laode juga menyinggung yang seharusnya menjadi perhatian adalah pihak-pihak yang seolah ingin menggiring opini bahwa Anies terlibat dalam kasus terduga korupsi. Dia yakin perspektif apa pun terkait hal itu bukan merupakan suatu kebenaran.

"Yang pasti, Pak Anies sampai saat ini selalu bergerak. Insya Allah kami yakin Pak Anies pasti menang," tuturnya.

Sebelumnya, Ketua KPK Firli Bahuri menyampaikan progres penyelidikan kasus Formula E saat menjawab pertanyaan wartawan usai konferensi pers di gedung KPK, Kamis (8/12/2022). Pada kesempatan itu, ia menyampaikan penyelidikan Formula E tetap berlanjut dan menegaskan bahwa kerja KPK tak terpengaruh kekuasaan apa pun.

Meski begitu, Firli tidak menyampaikan detail proses penyelidikan. Dia hanya mengatakan kebenaran kasus akan diungkap ketika waktunya tiba.