Waketum Partai Garuda Puji Pidato Jokowi di KTT ASEAN-Uni Eropa, 'Berkelas!'

Wakil Ketua Umum Partai Garuda Teddy Gusnaidi memberikan apresiasi kepada Presiden Joko Widodo yang berpidato dalam KTT ASEAN-Uni Eropa. Teddy menyebut Jokowi menunjukkan kelasnya.

"Presiden Jokowi menunjukkan kelasnya, dengan memberi peringatan keras kepada Uni Eropa untuk tidak mendikte negara-negara ASEAN dan merasa standar mereka lebih baik dari ASEAN. Hal ini Jokowi sampaikan di hadapan para pimpinan negara anggota Uni Eropa, bukan di belakang mereka," kata Teddy dalam keterangan tertulis, Sabtu (17/12).

Teddy mengapresiasi Jokowi yang menentang Uni Eropa dengan membuat kebijakan larangan ekspor nikel. Teddy mengatakan bahwa di KTT ASEAN tahun 2023 sebaiknya membuat kesepakatan penguatan ekonomi.

"Tahun 2023, Indonesia menjadi Ketua ASEAN, dan nanti di KTT ASEAN, sebaiknya membuat kesepakatan dalam penguatan ekonomi bahkan militer, lebih mengutamakan kerja sama antar negara-negara ASEAN dibandingkan dengan negara-negara Uni Eropa sehingga bisa menjadi kekuatan besar seperti Uni Eropa," ungkapnya.

"Sikap Presiden Jokowi seperti itu karena Uni Eropa memandang rendah negara-negara anggota ASEAN, mereka berani mendikte dan merasa memiliki standar yang lebih tinggi daripada negara-negara ASEAN," lanjutnya.

Teddy menilai sikap Jokowi membuat bangga Indonesia. Hal itu menunjukkan bahwa Jokowi bukan presiden kaleng-kaleng.

"Agar tidak lagi negara-negara anggota ASEAN dianggap negara-negara kelas 2 apalagi kelas 3. Selain itu, tentu sikap Presiden Jokowi membuat bangga Bangsa Indonesia. Ini menunjukkan bahwa, Presiden Jokowi bukanlah presiden kaleng-kalengan," pungkasnya.