Muncul Dugaan Ada Tangan Jokowi di Balik Come Back-nya Bekas Koruptor Tempati Posisi Mulia di PPP

Pengamat politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio (Hensat) curiga ada tangan istana di balik come back-nya eks narapidana koruptor M Romahurmuziy (Romi) yang menjadi Ketua Majelis Pertimbangan Partai PPP.

Ia menilai, publik sudah tahu bahwa ada kedekatan Romy dengan Jokowi yang pemandangan itu tidak asing, khususnya saat Romi masih jadi Ketum PPP. 

"Sudah jadi rahasia umum kedekatan Romy dengan Pak Jokowi, kemudian kedekatan Mardiono dengan Pak Jokowi. Nah, apakah ini ada permintaan khusus dari Pak Jokowi ke PPP? Ya mungkin saja begitu,” kata Hensat dikutip dari rmol.

Meski demikian, Hensat menyebut bahwa partai punya pertimbangan sendiri menarik eks ketua umumnya yang pernah tersandung kasus rasuah untuk menduduki posisi yang sangat strategis.

"Ya mungkin itu pertimbangan partai. Karena, Romy kan sedikit banyak juga berperan membesarkan PPP,” tambahnya.

Sebelumnya, beredar kabar bahwa Romahurmuziy kembali ke PPP dan mendapat posisi strategis sebagai Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP periode 2020-2025. Kabar ini pun dibenarkan oleh Ketua DPP PPP Achmad Baidowi.