Persaingan Internal PDIP Kubu Puan vs Ganjar Diduga Jadi Penyebab Belum Ada Capres Banteng, Bu Mega Sampai Kliyengan

Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sampai hari ini belum mengumumkan sosok calon presiden (capres) yang akan diusungnya. Padahal, sebelumnya disebut bakal ada kejutan besar di acara HUT ke-50 PDIP, Selasa (10/1/2023)

Menanggapi hal ini, pengamat Politik Zaki Mubarak menduga internal PDIP terbelah hingga keputusan capres pun masih belum disepakati. Menurutnya, partai banteng kini terbagi jadi kubu pendukung Puan Maharani dan pendukung Ganjar Pranowo. 

Baca Juga: Sindir Jokowi Sudah Endorse Tiga Bakal Capres, Nasdem Pede Bilang Ujung-ujungnya yang Menang Juga Anies

"Masih terbelah antara faksi yang mengusung nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Ketua DPR Puan Maharani," ujar Zaki kepada GenPI.co, Kamis (12/1/2023).

Menurutnya, kedua faksi akan saling mendukung calon presiden favoritnya agar bisa diberikan mandat oleh Megawati.

"Persaingan internal masih ketat dan ke depannya saya kira akan semakin keras," tuturnya.

Zaki juga menilai sudah ada beberapa tanda persaingan internal yang membuat PDIP cukup seru untuk diikuti.

"Meski elektabilitasnya cukup rendah, Puan masih percaya diri dan belum menyerah. Dia akan terus maju tak gentar," kata dia.

Baca Juga: Megawati Berani ‘Sentil’ Presiden di Depan Muka, Rocky Gerung: Apalagi Ganjar yang Cuman Petugas Jokowi

Di sisi lain, kata Zaki, pendukung Ganjar sudah tidak malu-malu lagi dan makin akif unjuk diri.

"Kondisi tersebut tentu memusingkan Bu Mega," ujar Zaki.