Akhirnya Kekayaan Elon Musk Meroket Rp164 T Usai Anjlok Tersungkur!

Kekayaan Elon Musk telah melonjak hampir USD11 miliar (Rp164 triliun) sejak dia mengambil sikap di pengadilan sipil atas tweet "funding secure".

Menurut Bloomberg Billionaire's Index, kekayaan bersih CEO Tesla dan SpaceX melonjak sekitar USD10,6 miliar (Rp158 triliun) menjadi USD145,2 miliar (Rp2.172 triliun) sejak dia bersaksi di pengadilan pada hari Jumat. Itu menandai kenaikan dua hari terbesar sejak November.

Melansir Yahoo Finance di Jakarta, Kamis (26/1/23) Musk dituntut oleh pemegang saham Tesla setelah mencuit bahwa dia telah mendapatkan dana untuk mengambil Tesla secara pribadi dengan harga USD420 per saham pada tahun 2018. Namun, kesepakatan itu tidak pernah terjadi, dan investor menuntut Musk untuk kerugian miliaran dolar.

Baca Juga: Akhirnya Elon Musk Jadi Penggemar Kerja Jarak Jauh, Ini Alasannya!

Di pengadilan, miliarder itu membela tweet tersebut, ia mengatakan itu bukan lelucon karena dia pikir dia mendapatkan dana dari Dana Investasi Arab Saudi. Dia bahkan menyalahkan investor besar Arab Saudi karena mengundurkan diri untuk lolos dari kesepakatan.

Musk juga bersaksi di pengadilan bahwa dia mengandalkan penjualan saham SpaceX untuk menjadikan Tesla pribadi ketika dia memposting tweet terkenal itu. "Stok SpaceX sendiri berarti 'pendanaan dijamin' dengan sendirinya," katanya.

Perolehan kekayaan guru teknologi itu hampir menutupi kerugian Musk sebesar USD13 miliar (Rp194 triliun) sejauh ini pada tahun 2023. Tahun lalu, dia menjadi orang pertama dan satu-satunya dalam sejarah yang kehilangan USD200 miliar (Rp3.000 triliun) dari kekayaan bersih mereka.

Sebagian besar kekayaan Musk terikat pada saham Tesla. Tetapi saham pembuat mobil mengalami masa sulit di tahun 2022, turun hampir 70% karena investor mempertanyakan komitmen Musk terhadap Tesla setelah pengambilalihan Twitter senilai USD44 miliar (Rp658 triliun). Kekayaan bersihnya kini turun sekitar USD195 miliar (Rp2.917 triliun) dari puncaknya, per Bloomberg.