Ekonomi RI Pulih Lebih Cepat Berkat UMKM, Menko Airlangga: Terima Kasih Toko Kelontong!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan perekonomian Indonesia mencatatkan pertumbuhan positif berkat dukungan Usaha Mikro, Kecil, dan Menegah (UMKM), seperti toko kelontong.

Airlangga menyampaikan, berkat kehadiran UMKM, kepercayaan dan konsumsi masyarakat juga berangsur pulih. Hal ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen pada Januari 2023 yang tercatat sebesar 123,0, lebih tinggi dibandingkan bulan Desember 2022 yang sebesar 119,9.

Baca Juga: Fajar Lase Perkenalkan Aplikasi Portal DJKI kepada Pelaku UMKM

"Kami berterima kasih kepada seluruh ibu-ibu dan bapak-bapak pemilik toko. Karena ekonomi Indonesia tergantung pada daya beli masyarakat. Dan toko kelontong menyediakan barang dengan harga terjangkau," tutur Airlangga, dikutip dari keterangan resmi pada Jumat (10/2/2023).

Menurut Airlangga, toko kelontong memiliki peranan penting tidak hanya bagi perekonomian lokal, namun juga berpotensi besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. 

Hingga kini, kata dia, toko kelontong masih menjadi bagian penting dari pemenuhan kebutuhan hidup masyarakat karena memiliki produk yang bervariasi dan lokasi yang mudah dijangkau.

"Pemerintah berterima kasih karena barang-barang yang dijual di toko tidak naik setinggi di negara-negara lain. Jadi benar tadi disampaikan oleh Ketua Umum Kadin, di sini Pemerintah senang, dan UMKM yang ada di ruangan ini adalah pahlawan-pahlawan ekonomi," ungkap Airlangga.

Dengan begitu, Airlangga mengatakan, pihaknya akan terus mendukung kegiatan-kegiatan perekonomian dengan mengucurkan fasilitas kredit dalam bentuk Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi pelaku UMKM.

Baca Juga: Genjot UMKM Naik Kelas, Bank Mandiri Optimalkan Rumah BUMN

"Upaya lain yang dilakukan untuk mendukung perkembangan UMKM di antaranya dengan memperkuat rantai pasok perusahaan nasional dalam menaikkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN)," ujar Airlangga.

Selain itu, lanjut dia, saat ini pihaknya juga tengah mendorong agar usaha menengah dan besar melakukan kemitraan dengan Koperasi dan UMKM.