Unik Banget, Aksi Pria Azerbaijan dengan Mobil Tuanya Berbendera Turkiye Viral di Media Sosial

Seorang warga negara Azerbaijan berusia 33 tahun, yang fotonya menunjukkan dia mengendarai mobil dengan bendera Turki di bagian atas kendaraan yang memuat bantuan untuk orang-orang yang terkena dampak gempa bumi di Turkiye menjadi viral di media sosial.

Pria itu mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa dia merasa itu sebagai tugasnya untuk mendukung korban gempa negara "persaudaraan".

Baca Juga: Lagi Bersitegang, Yunani Enggak Lupa Kirim Bantuan buat Korban Gempa Turkiye

“Kami duduk bersama dengan sepupu saya pada hari gempa bumi di Türkiye dan memutuskan sama sekali untuk membantu negara persaudaraan, untuk mendukungnya,” kata Sarvar Bashirli, menambahkan bahwa kondisi ekonomi mereka terlalu buruk karena mereka terpaksa mengungsi dari tanah air mereka di wilayah Karabakh Azerbaijan.

Keesokan paginya, kata Bashirli, mereka pergi ke kerabatnya, yang awalnya adalah pengungsi internal dari Lachin --wilayah Azerbaijan yang telah berada di bawah pendudukan ilegal Armenia selama hampir tiga dekade-- untuk mengumpulkan apa pun yang mungkin sebagai bagian dari bantuan gempa dikirim untuk orang-orang Turkiye.

Menurut angka resmi terbaru, lebih dari 16.540 telah tewas dan lebih dari 66.130 terluka setelah gempa berkekuatan 7,7 dan 7,6 melanda 10 provinsi Turki selatan dalam waktu beberapa jam pada hari Senin, mempengaruhi sekitar 13 juta orang.

“Beberapa barang kami kumpulkan dari keluarga paman saya. Nenek saya tinggal di asrama, dia juga memberikan bantuan. Juga, beberapa tetangga membawa barang untuk membantu rakyat Turki,” katanya.

Mengendarai mobil model tahun 1981 yang bobrok yang dipenuhi dengan beberapa kasur di atap dan bungkus kain serta kotak di bagasi pintu terbuka, Bashirli mengirimkannya ke pusat khusus yang dibuat untuk pengumpulan bantuan di ibu kota Baku.

"Kami menganggapnya sebagai tugas kami untuk mendukung rakyat Türkiye. Kami (Azerbaijan dan Turkiye) adalah dua negara tetapi satu bangsa. Kami melakukan apa yang perlu dilakukan. Kami melakukannya dan akan terus melakukannya," katanya.

"Ini adalah bencana alam. Ini adalah kejadian yang tak terhindarkan. Semoga Allah memberikan kesabaran kepada orang-orang. Belasungkawa saya untuk bangsa Turki," tambah Bashirli.