Di Dewan Keamanan PBB, Diplomat Turki Ungkap Fakta Gempa Bumi Dahsyat

Warta Ekonomi, New York -

Turki memberi pengarahan kepada Dewan Keamanan PBB (DK PBB) pada Senin (13/2/2023) tentang gempa bumi baru-baru ini yang menewaskan lebih dari 31.000 orang di selatan negara itu.

Selama sesi khusus di balik pintu tertutup, Duta Besar Turki untuk PBB Feridun Sinirlioglu memberi pengarahan kepada negara-negara anggota.

Baca Juga: Enggak Basa-Basi, Menlu Turki Ogah Lakukan Ini ke Suriah karena...

Antara lain, lanjutnya, penjelasan tentang tingkat gempa bumi, kebutuhan mendesak, upaya bantuan bagi mereka yang terkena dampak dan bantuan internasional.

Sinirlioglu juga berterima kasih kepada komunitas internasional atas solidaritasnya dengan Turki.

Utusan itu juga mengatakan bahwa bantuan kemanusiaan yang ditujukan untuk Suriah barat laut yang dilanda gempa dari PBB dan negara-negara lain dapat melintasi gerbang perbatasan Turki dan mencatat bahwa Turki menyediakan fasilitas yang diperlukan untuk tujuan ini.

Sedikitnya 31.643 orang tewas akibat dua gempa kuat yang mengguncang Turki selatan pada 6 Februari, kata badan bencana negara itu, Senin.

Gempa berkekuatan 7,7 dan 7,6, yang berpusat di provinsi Kahramanmaras, mempengaruhi lebih dari 13 juta orang di 10 provinsi, termasuk Hatay, Gaziantep, Adiyaman, Malatya, Adana, Diyarbakir, Kilis, Osmaniye dan Sanliurfa.

Beberapa negara di kawasan itu, termasuk Suriah dan Lebanon, juga merasakan getaran kuat yang melanda Turki dalam waktu kurang dari 10 jam.