Masih Nyaman dalam Koalisi Jokowi, Manuver Prabowo Disoroti: Tak Tunduk Istana, Bisa-bisa Kena Begal

Aktivis Senior Sudarsono Saidi menyoroti bagaimana masih nyamannya Prabowo Subianto dalam kabinet milik Joko Widodo alias Jokowi.

Dirinya mengingatkan bagaimana manuver dari menteri pertahanan tersebut telah melukai pendukung-pendukungnya di Pilpres 2019.

Baca Juga: Heboh Masalah Perppu Cipta Kerja Kian Disoroti, Loyalis AHY: Tega Betul, Jokowi Khianati Konstitusi!

Walaupun begitu, dirinya yakin bahwa politikus senior itu memiliki alasannya sendiri dalam memilih opsi tersebut.

Menurutnya, masyarakat masih menunggu alasan rasional yang masih belum diberikan juga oleh Prabowo Subianto.

"Saya masih teramat yakin, pada saatnya Pak Prabowo akan menjelaskan alasan rasional bergabung ke kabinet," ujar Sudarsono dikutip dari unggahan twitternya, @saidi_sudarsono (13/2/2023).

Dikatakan Sudarsono, tanpa penjelasan tersebut. Tidak ada lagi kepercayaan terhadap Prabowo. Hal itu juga kemungkinan berlaku pada Partai Gerindra.

Baca Juga: Sinyal Diam-diam Sebenarnya Merestui, Anies Baswedan Dikontrol Jokowi: Dia Tidak Ingin Mengulangi...

Menurutnya, sepertinya tidak mungkin dua tokoh yang sudah menjadi rival tiba-tiba menjadi kawan satu kendaraan.

"Bahkan, kepercayaan publik kepada Parpol akan jatuh. Bagaimana mungkin rival bergabung ke lawan," tukasnya.

Baca Juga: Turut Mendukung Anies Baswedan, Ucapan Loyalis Jokowi Tajam: Gila Kalau Beliau Tak Dicapreskan!

Menurut Sudarsono, kini Partai Gerindra tengah terancam menerima kejadian seperti yang menimpa Demokrat, dibegal orang istana, sangat mungkin.

Baca Juga: Macam Sinyal Jadi Penerusnya Anies, Keceplosannya Gibran bin Jokowi Disorot Habis: Alhamdulillah...

"Sangat mungkin, jika Gerindra tak tunduk dengan istana, bukan Demokrat yang mengalami pembegalan," pungkasnya.