Ibu-ibu Pengajian vs Ibu-Ibu Dugem, Gus Falah Bongkar Pesan Omongan Megawati Sebenarnya: Maksudnya Harus Seimbang...

Sekum Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Nasyirul Falah Amru (Gus Falah) menanggapi pernyataan politisi Partai Demokrat, Andi Nurpati, yang mengkritik ucapan Megawati Soekarnoputri terkait ibu-ibu pengajian.

Sebelumnya, anak buah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tersebut mempertanyakan mengapa Megawati tidak mempersoalkan ibu-ibu yang dugem ke diskotik. Gus Falah kemudian menyebut Andi Nurpati tidak memahami konteks dari pernyataan Megawati.

Baca Juga: Panjang Dah Urusan... Megawati Sibuk Nyinyir Ibu-ibu Pengajian, Advokat Singgung Arisan Berondong dan Dugem, Ada Apa?

"Pernyataan Andi Nurpati itu tak memahami konteks narasi yang disampaikan Ibu Megawati, sebab yang namanya ibu-ibu dugem adalah orang yang mencari kesenangan duniawi dan pastinya tak memperhatikan anaknya karena lebih mengutamakan kepentingan pribadi," ujar Gus Falah dalam keterangan tertulisnya, Selasa (21/2/2023).

Ketua Tanfidziyah PBNU itu meminta Andi Nurpati tidak berbicara di luar konteks yang disampaikan Megawati.

Menurut Gus Falah, substansi pernyataan Megawati bukan melarang ibu-ibu ikut pengajian. Ketua Umum PDIP itu hanya meminta agar kaum ibu seimbang dalam mengaji dan mengurus anak.

"Sebab mengaji dan mengurus anak itu sama-sama untuk kepentingan dunia-akhirat, jadi mbok ya seimbang sehingga stunting dan sebagainya itu bisa dihindari, itu pesan sebenarnya dari Ibu Mega," ujar Gus Falah.

Megawati, lanjut Gus Falah, juga sudah memohon beribu-ribu maaf sebelum menyampaikan pernyataan tersebut.

"Jadi semua pihak seharusnya tak 'menggoreng' berita yang tidak berdasarkan pernyataan Ibu Megawati yang sebenarnya," tambahnya.

Seperti diketahui, Megawati menuturkan dirinya tidak bermaksud untuk melarang ibu-ibu mengikuti pengajian. Ia hanya berharap agar ibu-ibu tetap mengutamakan keluarga khususnya dalam mengurus anak.

Baca Juga: Geger! Heboh Soal Ibu-ibu Pengajian, Refly Harun Blak-blakan: Yang Disampaikan Megawati Tidak Salah, Tetapi...

"Saya melihat ibu-ibu itu ya, maaf ya, kenapa toh seneng banget ngikut pengajian ya. Maaf beribu maaf. Ini pengajian sampai kapan? Anake arep diapake (anaknya mau diapain)?" ujar Megawati.

"Boleh, bukan berarti enggak boleh (ikut pengajian). Saya juga pernah ikut pengajian kok. Maksud saya, nanti Bu Risma saya suruh, Bu Bintang saya suruh, tolong bikin manajemen rumah tangga," tambah putri Bung Karno itu.