Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Geger! Heboh Soal Ibu-ibu Pengajian, Refly Harun Blak-blakan: Yang Disampaikan Megawati Tidak Salah, Tetapi...

Geger! Heboh Soal Ibu-ibu Pengajian, Refly Harun Blak-blakan: Yang Disampaikan Megawati Tidak Salah, Tetapi... Kredit Foto: Instagram/Megawati Soekarno Putri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pakar Hukum Tata Negara dan Pengamat Politik Refly Harun ikut menyoroti heboh pernyataan Megawati Soekarnoputri yang nyinyir kepada Ibu-ibu pengajian karena dianggap tidak mengurusi anak-anak mereka.

Mengenai hal ini, Refly Blak-blakan menyebut urgensi atau pembahasan yang Ibu dari Puan Maharani sampaikan tersebut yakni soal nasib anak-anak tentang gizi mereka tak ada yang salah, tetapi menggunakan “ibu-ibu pengajian” sebagai contoh adalah hal yang tak tepat.

“Apa yang dikatakan Megawati itu tidak salah, tetapi mengapa didikotomikan dengan pengajian?” ujar Refly melalui kanal Youtube miliknya, dikutip Selasa (21/2/23).

Baca Juga: Telak! Agar Lancar Ucapkan 'Subhanahu wa ta'ala' dan 'Shallallahu 'alaihi wasallam', Megawati Diminta Rajin-rajin Ikut Pengajian

“Itu yang Aneh sebenarnya, pengajian itu berapa bulan sekali sih? Apakah iya Ibu-ibu pengajian sampai menelantarkan anak? Kenapa contohnya pengajian, kenapa nggak melihat yang lain yang jauh lebih menjadi penyebab?” lanjut Refly.

Lanjut Refly, persoalan stunting, gizi anak, pendidikan, dll tentu tidak bisa dilimpahkan pada perkara domestik rumah tangga.

Baca Juga: Ucapkan Beribu Minta Maaf Sebelum Nyinyir Ibu-ibu Pengajian, Megawati Auto Disemprot: Salah Ya Salah Saja, Jangan Dibenarkan!

Megawati harusnya melihat lebih luas persoalan ini yang mana harusnya pemerintahlah yang ambil peran besar terhadap arah kebijakan yang mementingkan kebutuhan masyarakat.

“Itu baru soal domestik rumah tangga, soal strukturalnya ya terkait policy nasional, kebijakan nasionalnya bagaimana, apakah ada pemerataan? apakah ada kesempatan kerja?” jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: