Hasil Sidang Isbat Diumumkan Pukul 7 Malam, Masyarakat Takbiran Dulu Atau Tarawih Lagi?

Warta Ekonomi, Jakarta -

Anggota Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama Unsur Badan Informasi Geospasial, Khafid, menganjurkan masyarakat untuk melaksanakan sholat tarawih sembari menunggu hasil dari sidang isbat 1 Syawal 1444 Hijriah.

Khafid menegaskan, anjuran tersebut diperuntukkan bagi masyarakat yang mengikuti hari lebaran yang ditentukan pemerintah pusat. Adapun perbedaan ketetapan 1 Syawal 1444 Hijriah menurut Pengurus Pusat Muhammadiyah, jatuh pada 21 April 2023 besok. Baca Juga: 5 Rekomendasi Gadget Terbaik Untuk Dibawa Mudik Lebaran

Sementara pemerintah telah memprediksi bahwa 1 Syawal 1444 Hijriah jatuh pada 22 April 2023. Khafid mengaku memahami perbedaan waktu jika masyarakat menunggu hasil sidang isbat baru diputuskan pukul 19.00 WIB.

"Kalau idealnya memang menunggu sidang isbat. Tapi kita bisa memahami juga, bayangkan kita menjelang jam 7 nanti baru mulai atau baru memutuskan sidang isbatnya, padahal di Jayapura beda dua jam," kata Khafid saat ditemui wartawan di Gedung Kementerian Agama, Jakarta, Kamis (20/4/23).

Oleh karenanya, Khafid menganjurkan masyarakat untuk melakukan sholat tarawih hingga hasil sidang isbat diputuskan Kementerian Agama.

"Sementara bisa pakai perkiraan itu untuk menjalankan tarawih," tegasnya. Baca Juga: Gelar Sidang Isbat 1 Syawal Sore Ini, Yaqut Cholil Qoumas Singgung soal Ukhuwah hingga Toleransi

"Pakai perkiraan. Prediksinya hari Sabtu berdasarkan data saintifik," tandasnya.

Sebagaimana diketahui, Kementerian Agama menggelar sidang isbat 1 Syawal 1444 H/2023 M. Sidang isbat tersebut akan digelar pada 20 April 2023 di kantor pusat Kementerian Agama, Jakarta.

Adapun agenda tersebut akan digelar tertutup, diikuti Komisi VIII DPR RI, pimpinan MUI, duta besar negara sahabat, perwakilan ormas Islam, dan Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama.