Tegak Walau Diseret-seret Masuk Pesta Demokrasi, Mahfud MD: Saya Fokus Instruksi Jokowi

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Nasional (Menko Polhukam) Mahfud MD buka suara terkait dengan Pilpres 2024.

Dirinya mengatakan belum tertarik untuk berinisiatif masuk dalam pusaran hiruk pikuk sektor politik walau digadang-gadang sebagai sosok yang tepat maju dalam pesta demokrasi.

Baca Juga: Jokowi Kelihatan Berusaha Melawan Kehendak Rakyat, Demokrat: Hati-hati, Dada Bapak...

Menurutnya, ia ingin fokus dulu dengan perintah yang sudah diberikan kepadanya oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

“Saya belum menganalisis hal itu. belum ada rasa berkepentingan. Karena tugas saya yang diperintah Jokowi ada lima hal pemberantasan korupsi, radikalisme, penegakan hukum. Dan saya fokus ke sana dulu. Kalau bicara cawapres seperti itu ada waktu dan tempatnya,” ujar Mahfud MD seperti dikutip dari Kanal YouTube Helmy Yahya Bicara oleh Suara Denpasar Senin (8/5/2023). 

Mahfud menjelaskan sampai saat ini dirinya belum merespons soal menjadi cawapres pemilu 2024. Karena ini sangat berbeda dengan pemilu tahun 2019. Begitu ada berita dirinya sebagai Cawapres, berita itu pasti ia kejar kapitalisasi. 

“Sekarang biarkan biar saja berkembang dengan sendiri. Saya organik saja berjalan sendiri,” ucapnya. 

Karena menurutnya filosofi dari semua jabatan sepenting apapun untuk dikejar jika tuhan tidak menghendaki maka tidak akan jadi. Begitu pula sebaliknya tuhan menghendaki meski tidak dikejar, maka akan didapat. 

“Artinya biar berjalan atas kehendak tuhan. Karena pernah saya alami dikejar jabatan malah tak dapat, tidur-tiduran dipanggil tuhan, untuk menempati sebuah jabatan,” jelasnya. 

Mahfud menambahkan dirinya berkaca dan belajar dari pengalaman tahun 2019. Kala itu Tuhan tidak mengizinkan. 

Baca Juga: Rajin Memoles Diri Jelang Perebutan Kursi Jokowi, Ganjar Pranowo Disoroti: Kalau Film, Sudah Bisa Dapat Piala Citra Nih!

Sama seperti Rea zaman Gusdur saya tidak kenal Gusdur. Tapi dia tahu saya. Selama 16 tahun tidak pernah. Malah dipanggil jadi menteri,” ucapnya.