Miliarder Pendiri Airbnb Sindir Bos-Bos Perusahaan yang Minta Karyawan WFO: Saya Yakin Mereka Berpergian saat Musim Panas

CEO Airbnb Brian Chesky menyindir bos-bos perusahaan yang meminta karyawan kembali ke kantor. Katanya, padahal mereka cenderung menghabiskan musim panas dengan bepergian.

"Saya jamin bahwa banyak CEO yang menelepon orang-orang untuk kembali ke kantor di New York City akan pergi ke Hamptons selama musim panas atau pergi ke Eropa pada bulan Agustus," kata Chesky, mengutip Business Insider di Jakarta, Kamis (11/5/23). "Menurut saya itu masih terjadi. Jadi Anda masih memiliki fleksibilitas tambahan. Itu jauh lebih banyak daripada dunia lama sebelum Zoom."

Airbnb mengumumkan tahun lalu bahwa itu akan memungkinkan karyawan untuk tinggal dan bekerja dari mana saja tanpa kehilangan gaji jika mereka tinggal di negara asal mereka.

Baca Juga: Kisah Pendiri Airbnb yang Dulu Diremehkan Ibu Sendiri, Kini Berharta Rp135 Triliun

Chesky mengatakan pada saat itu bahwa Airbnb memiliki periode dua tahun paling produktif dalam sejarah perusahaan, yakni semuanya bekerja dari jarak jauh. Perusahaan kemudian mengatakan halaman kariernya menarik lebih dari 800.000 tampilan setelah pengumuman tersebut.

"Saya tidak berpikir kebanyakan orang akan menemukan bahwa mereka membutuhkan 100% tenaga kerja mereka bersama selama 50 minggu dalam setahun untuk melakukan itu," kata Chesky kepada The Verge. Ia menambahkan bahwa Airbnb meminta karyawan untuk berkumpul setidaknya satu minggu per kuartal.

Chesky mengatakan menurutnya karyawannya lebih produktif bekerja dari jarak jauh, tetapi dia akan tetap meminta karyawan untuk berinteraksi.

"Saya pergi ke kantor tidak setiap hari setiap minggu," katanya. "Mungkin, setiap minggu, saya pergi beberapa hari dalam seminggu."

Di San Francisco, kantor pusat global Airbnb dengan ukuran sekitar 18,4 juta kaki persegi ruang kantor di pusat kota kosong, dan lebih dari 30% gedung kantor memiliki ruang yang tersedia untuk disewa atau disewakan, menurut The San Francisco Chronicle.