Ngerusak Balihonya Anies Baswedan, Kelakuan Oposisi Kubu NasDem Udah Macam Preman!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Noval Assegaf menyayangkan perusakan terhadap baliho milik Anies Baswedan di Jember, Jawa Timur.

Dirinya meminta kepada semua pihak untuk saling menjaga diri, khususnya saat panas politik sedang naik.

Baca Juga: Anies Baswedan Andalkan Rekam Jejak di Pilpres 2024, Omongan Gembong PDIP Telak: Apakah Sudah Menuntaskan Janji Kampanye?

"Berpolitik harus santun, jangan seperti preman," ujar Gus Noval sapaannya (11/5/2023).

Atas kejadian itu, NasDem sebelumnya meminta kader partai pengusung dan elemen relawan Anies Baswedan tak terprovokasi.

Meskipun Wakil Ketua Bidang Sayap DPD Partai NasDem Jember, David Handoko Seto menyayangkan aksi perusakan tersebut.

Dia mengimbau agar kader-kader partai pengusung, relawan Anies dan simpatisan di akar rumput tak terpancing emosi walau tensi sedang meningkat.

Apalagi, hingga melakukan aksi pembalasan serupa ke kelompok capres atau partai lain. Perusakan baliho Anies capres terjadi Minggu (7/5/2023) pagi, usai kunjungan Anies ke Jember pada akhir pekan lalu.

NasDem memasang 20 banner berukuran 2x3 meter bergambar mantan Gubernur DKI Jakarta itu di beberapa titik. Sebagian besar spanduk itu kemudian ditemukan rusak.

Baca Juga: Dirindukan Warga Jakarta, Ahok Lebih Diminati Ketimbang Anies Baswedan

Banner yang dirusak terpasang di tepi jalan dari Bandara Notohadinegoro sampai Hotel Aston, tempat Anies menginap selama safari di Jember.