Elite NasDem Terjerat Korupsi, Dana Kampanye Anies Baswedan Disoroti: Uang Haram Digunakan Safari

Pegiat Media Sosial Stefan Antonio menyoroti penetapan status tersangka terhadap Sekretaris Jenderal (Sekjend) Partai Nasdem, Johnny G Plate.

Politikus tersebut terjerat kasus korupsi, hal ini diduga berkaitan erat dengan modal kampanye dari Anies Baswedan.

Baca Juga: Masih Berambisi Jadi ‘King Maker’ di Pilpres 2024 Buat Anies Baswedan, Mantan Elite Nasdem Bilang Mending Jusuf Kalla Istirahat Saja

Stefan mengingat betul bagaimana mewahnya manuver yang dilakukan oleh mantan menteri pendidikan tersebut. Mulai dari naik private jet hingga kumpulkan massa dengan iming-iming umroh dan beragam hadiah.

Menurutnya, semua hal tersebut tidaklah murah dan tidak mungkin dikeluarkan sendiri dengan begitu saja oleh Surya Paloh.

“Itu pasti tidaklah murah. Apakah Surya Paloh dan NasDem yang sejak awal sekali mengusung Anies rela mengeluarkan uang sebanyak itu seorang diri untuk Safari Politik Anies?” ujarnya melalui cuitannya di Twitter, Kamis (18/5/2023).

Namun dengan terkuaknya Korupsi BTS Johnny G Plate ini, Stefan mengatakan semuanya sudah menjadi ‘Masuk Akal’. Kalau safari politik Anies dilakukan dengan gaya ‘foya-foya’ private jet dan door prize.

Baca Juga: Enggak Tahan, TNI Turun Menguliti Hoaks Yudo Margono Dukung Anies Baswedan

“Jadi rasanya ga salah juga kalau Masyarakat mencurigai bahwa Anies selama ini berkampanye, bersafari Politik itu menggunakan uang haram. Hhmmm .. Kampanye Haram?” ucapnya.

Terlebih kata Stefan, Surya Paloh bilang Kasus Johnny akan berefek ke elektabilitas dari Anies di Pilpres 2024.

Baca Juga: Lagi, Adian Napitupulu Sentil Prabowo dan Anies Soal Elektabilitas yang 'Gitu-gitu Aja' Sementara Ganjar Lompat-lompat

Menurutnya, hal tersebut adalah tanda bahwa memang ada hubungan kasus tersebut dengan dana kampanye dari Anies.

Baca Juga: Direvisi Heru Budi, Sumur Resapan Versi Anies Baswedan Sudah Tak Dibutuhkan Lagi: Berbahaya, Bongkar Saja

“Pertanyaannya kenapa bisa ber-efek? Apa karena sudah tidak adanya lagi ‘Mesin Uang’ yang selama ini jadi penyupply dana Safari Politik Anies?” pungkasnya.