Kabar Nilai Tukar Rupiah per 23 Juni 2023: Terkoreksi Berjamaah Atas Dolar AS dan Mata Uang Dunia
Seorang teller Bank Mandiri menunjukkan uang pecahan Rp100.000 dan Rp50.000 di Plasa Mandiri, Jakarta, Senin (8/7/2019). Rupiah pada Senin (8/7/2019) pagi bergerak melemah 66 poin atau 0,47 persen menjadi Rp14.149 per dolar AS dibanding posisi sebelumnya Rp14.083 per dolar AS, seiring kemungkinan tidak diturunkannya suku bunga oleh bank sentral Amerika Serikat The Federal Reserve (The Fed). | Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Pada perdagangan Jumat, 23 Juni 2023 ini, nilai tukar rupiah terhadap mata uang Amerika Serikat kembali mencatatkan rapor merah. Berdasarkan data RTI Business, diketahui mata uang Indonesia terkoreksi -0,30% dan mengalami pengurangan hingga 45 poin ke level Rp14.994 per dolar AS.
Jika disandingkan dengan mata uang global, rupiah terpantau menguat atas dolar Australia (0,32%). Sayangnya, mata uang Garuda itu mengalami koreksi masing-masing sebesar -0,15% dan -0,07% atas euro dan poundsterling pada perdagangan hari ini.
Baca Juga: Gak Kaleng-Kaleng, Rupiah Hari Ini Sapu Bersih Dolar AS dan Mata Uang Global!
Perlu diketahui bahwa kurs rupiah terhadap mata uang negara-negara di Asia cenderung menunjukkan fluktuasi yang lebih beragam. Sebab, merujuk dari sumber yang sama, dikabarkan bahwa mata uang Indonesia itu menguning atas satu mata uang, memerah atas tiga mata uang, dan menghijau atas empat mata uang.
Baca Juga: Yes, Akhirnya Nilai Tukar Rupiah Berhasil Menguat Atas Dolar AS!
Rupiah hari ini dilaporkan stagnan atas yuan dan melemah atas dolar Hong Kong (-0,31%), yen (-0,32%), dan dolar Singapura (-0,05%). Kendati demikian, mata uang Garuda itu sukses menguat atas won (0,17%), ringgit (0,16%), baht (0,33%), dan dolar Taiwan (0,27%).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella
Tag Terkait:
Advertisement
