158 PSN Senilai Rp1.102 Triliun Sudah Rampung, Menko Airlangga: PUPR Juara!

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan, selama 8 tahun berjalan, ada 158 proyek strategis nasional (PSN) selesai dibangun dengan nilai investasi Rp1.102,7 triliun.

"Ini mempunyai dampak pada masyarakat dan salah satunya yang penting adalah pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara," tutur Airlangga, dalam acara Sewindu PSN: Sustainable Infrastrukture towards Indonesia Emas 2045, di Jakarta Selatan, Rabu (26/7/2023).

Baca Juga: Lewat Forum GCRG, Menko Airlangga Bagikan Jurus RI Hadapi Krisis Utang

Airlangga lalu menjelaskan, PSN yang telah rampung itu rinciannya: pada 2016 ada 20 proyek senilai Rp33,3 triliun; 2017 ada 10 proyek senilai Rp61,4 triliun; 2018 ada 32 proyek senilai Rp207,4 triliun; dan pada 2019 ada 30 proyek PSN senilai Rp165,3 triliun.

Kemudian, lanjut dia, pada 2020 ada 12 proyek PSN senilai Rp123,1 triliun; pada 2021 ada 24 proyek PSN senilai Rp125,9 triliun; pada 2022 ada 25 proyek PSN selesai senilai Rp320 triliun; dan pada pertengahan 2023 ini tercatat 5 proyek PSN selesai dengan nilai Rp80 triliun.

"Total proyek PSN ada 210 proyek dan juaranya Menteri PUPR, ada 125 proyek. Ada 12 program kawasan ekonomi, investasi, dan terkait beberapa infrastruktur," jelas Airlangga.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono mengatakan, sejauh ini pihaknya telah merampungkan 70% proyek PSN, atau 87 proyek PSN dari total 125 proyek yang ditugaskan kepada PUPR.

"Di sumber daya air telah diselesaikan 36 bendungan dengan menambah kapasitas 1,9 juta meter kubik," kata Basuki.

Basuki lalu merincikan dari 87 PSN tersebut, di antaranya: 36 bendungan, 2 irigasi, 27 jalan tol, 4 jalan non tol, 3 spam Regional, 7 proyek perumahan, 7 pintu lintas batas negara, dan 1 bangunan pendidikan.

Adapun Basuki berujar, Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university, dan 1 proyek kawasan industri batang.