Biografi Lulu Tobing: Mantan Menantu Keluarga Soeharto yang Kini Gandeng Cucu Raja Kapal Terkaya di Indonesia

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemain sinetron 90-an yang namanya melambung berkat sinetron 'Tersanjung', Lulu Tobing meski sudah berusia kepala empat, tetapi masih terlihat awet muda. Dalam sebuah podcast bersama Melaney Ricardo, Lulu mengatakan ia memilih untuk menjalani slow living, yakni menjalani hidup tanpa ambisi dan hanya mengikuti alur kehidupan. 

Lulu tak ingin mengambil pusing soal hidupnya, sehingga ia pun merasa lebih tenang. Menurutnya, hidup tanpa ambisi berlebihan tidak akan membuatnya kecewa.

Baca Juga: Biografi Patrick Sugito Walujo: CEO GoTo yang Juga Pendiri Northstar

Profil Lulu Tobing

Pemilik nama lengkap Lulu Luciana Tobing ini lahir di Cilacap, Jawa Tengah pada 21 November 1977. Meskipun lahir di Jawa, ternyata dirinya juga berdarah Batak dari sang ayah yaitu Basaruli Tobing dan ibunya Annie Rosniar.

Lulu Tobing menganut agama Islam. Meski demikian, kehidupan pribadinya cukup tertutup dan sangat jarang diberitakan media.

Namun, diketahui Lulu menikah dua kali, yang pertama bersama Danny Bimo Hendro Utomo pada tahun 2006 yang merupakan cucu dari presiden Soeharto. Sebelum menikah dengan Danny, Lulu memutuskan untuk menjadi mualaf.

Kemudian di pernikahan yang kedua, yaitu bersama Bani Maulana Mulia yang digelar pada 2019 lalu. Dikabarkan bahwa Bani merupakan cucu dari raja kapal yang dikabarkan memiliki kekayaan sebesar Rp300 Miliar.

Karier dan Sepak Terjang Lulu Tobing

Lulu Tobing mengawali karir dengan sukses menjadi juara 1 di ajang Gadis Sampul pada tahun 1992, nama Lulu Tobing bersinar di akhir tahun 90-an.

Ia pun terjun ke dunia seni peran di tahun 1996 dengan memerankan tokoh Anita di sinetron Abad 21. Namanya melambung dan dikenal luas publik saat menjadi pemeran utama di sinetron Tersanjung yang sangat populer di penghujung tahun 90-an.

Perannya sebagai Indah bersama Ari Wibowo di sinetron produksi Multivision Plus itu sukses mencuri perhatian penikmat sinetron Tanah Air. Ia memerankan tokoh tersebut hingga musim ketiga dan setelahnya digantikan oleh Jihan Fahira.

Adapun sejumlah sinetron yang telah diperankannya yaitu Cintaku di Kampus Biru, Harga Diri 1 & 2, Abadi Untuk Selamanya, Merah Hitam Cinta, dan Maha Kasih 2.

Tak hanya menghiasi layar kaca, ia juga menjajal layar lebar. Ia debut lewat film Aku Ingin Menciummu Sekali Saja (2002) dengan memerankan tokoh Kasih.

Kemudian, pada tahun 2006, Lulu memutuskan vakum usai dipersunting cucu Presiden Soeharto. Projek terakhirnya pun berjudul Bunga Kasih Sayang. Hingga enam tahun kemudian, Lulu kembali menghiasi layar lebar melalui film Negeri 5 Menara (2012).

Adapun projek terbaru Lulu Tobing adalah film Dua Garis Biru (2019), Yang Tak Tergantikan dan Persahabatan Bagai Kepompong (2021), serta Balada Si Roy (2023).

Selain meniti karier sebagai seorang aktris, Lulu dikabarkan memiliki bisnis furniture yang telah digelutinya sejak tahun 2013.