Jelang Nataru, Pertamina Siap Jamin Pasokan BBM dan LPG

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pertamina (Persero) memaparkan kinerja operasional anak perusahaan yang semakin membaik dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR RI. Salah satunya adalah penyaluran bahan bakar minyak (BBM) dan liquefied petroleum gas (LPG) Subsidi dan kesiapan jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.

Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati didampingi CEO Subholding Commercial & Trading Pertamina Riva Siahaan menyampaikan pihaknya telah menguatkan sinergi lintas instansi guna memastikan tepat sasarannya penyaluran dari BBM dan LPG.

Baca Juga: Perketat Penyaluran, Pertamina Berhasil Hemat 3 Juta KL BBM Subsidi,

Upaya Pertamina tersebut berhasil bahkan perusahaan melakukan penghematan sebesar 1,3 Juta kilo liter (KL) untuk Solar Subsidi dan 1,7 Juta KL untuk Pertalite. Di sisi lain, terdapat juga potensi over kuota BBM dan LPG subsidi akibat pertumbuhan ekonomi yang positif.

“Dengan pertumbuhan ekonomi yang membaik ini, ada kemungkinan terjadinya over kuota yaitu untuk Solar dan LPG. Walaupun over kuota, serta ada peningkatan dari volume, tetapi dari sisi kebutuhan anggaran sangat aman,” ujar Nicke, dilansir pada Kamis (23/11).

Nicke juga memastikan kesiapan Pertamina dalam mengamankan pasokan BBM dan LPG jelang perayaan Nataru 2024.

“Kami pastikan bahwa rata-rata stok kita adalah antara 21 sampai 26 hari, untuk menjaga keamanan stok yang kami pastikan Natal dan Tahun Baru ini akan berjalan dengan lancar,” imbuhnya.

Nicke juga turut memberikan apresiasi terhadap semua pihak dan jajarannya yang telah mendukung upaya pemerataan energi di Indonesia.

“Kami berterima kasih atas dukungan DPR, karena ini merupakan komitmen kita bersama untuk memberikan suplai yang cukup bagi masyarakat hingga akhir tahun yang tinggal satu setengah bulan lagi,” ujar Nicke.

Baca Juga: Pertamina Fokus Revitalisasi Kilang dalam Dua Tahun

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.