Dongkrak Pariwisata, Dishub Jabar Terus Promosikan Bandara Kertajati

Warta Ekonomi, Bandung -

Sejak beroperasinya Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati secara penuh, bandara ini menjadi pusat perhatian bagi masyarakat.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, Koswara menjelaskan dengan hadirnya penerbangan rute internasional dan 7 rute penerbangan domestik dari Bandara Kertajati. 

Baca Juga: Fitra Amanah Wisata Bangun Kertajati Umrah Park, Kawasan Religi Terpadu di Majalengka

Kini, masyarakat Jawa Barat dapat menjajal Balikpapan, Banjarmasin, Batam, Denpasar, Makassar, Kualanamu/Medan, Palembang, hingga Kuala Lumpur Malaysia. 

"Dan akan semakin bertambah dalam beberapa bulan ke depan," kata Koswara dalam keterangan resminya, Selasa (19/12/2023).

Sementara itu,  Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat bersama Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat melaksanakan kegiatan direct promotion, dengan mengundang para travel agent, asosiasi industri pariwisata, dan stakeholder pariwisata lainnya. 

Hal tersebut dilaksanakan dalam rangka upaya mendorong para stakeholder pariwisata tersebut untuk menggunakan Bandara Kertajati dan memperkenalkan lokasi potensi wisata di Jawa Barat. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Medan, Balikpapan, dan Denpasar pada tanggal 4- 10 Desember 2023 lalu.

Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk sosialisasi dan promosi Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati yang diisi dengan seminar, talk show bersama Radio Phoenix Bali dan di kawasan Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai (DPS). 

"Tujuannya untuk meningkatkan minat masyarakat dengan terbang asik dari Kertajati," ujarnya. 

Koswara mengungkapkan melalui kegiatan-kegiatan tersebut, penawaran berbagai pilihan destinasi penerbangan, konektivitas antara BIJB Kertajati dengan berbagai wilayah di Jawa Barat dan sekitarnya dapat tersosialisasikan dengan efisien dan efektif kepada seluruh lapisan masyarakat.

Baca Juga: Industri Pariwisata dan Influencer Siap Promosikan Bandara Kertajati

"Promosi ini dapat mendongkrak optimalisasi dalam beroperasinya Bandar Udara Internasional Jawa Barat Kertajati," pungkasnya.