AdaKami Meraih Penghargaan Indonesia’s Top 20 Digital Financial Brands Awards 2024

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami) dengan bangga mengumumkan bahwa mereka telah meraih penghargaan prestisius Indonesia’s Top 20 Digital Financial Brands Award 2024 dalam kategori Financial Technology (Fintech).

Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan terhadap komitmen AdaKami dalam mengadopsi dan menerapkan inovasi teknologi dan digital untuk mempermudah penyediaan layanan keuangan berkualitas bagi masyarakat.

Penyerahan penghargaan dilakukan dalam rangka acara Indonesia Business Innovation Forum 2024, yang juga mencakup penganugerahan penghargaan dengan tema Indonesia's Digital Financial Brands Award 2024 (5th Anniversary) dan Indonesia’s Home-Grown Consumer Brands Award 2024 (4th Anniversary), yang diselenggarakan oleh The Iconomics.

Penghargaan ini diberikan kepada perusahaan atau institusi yang turut berinovasi di bidang pemasaran dan digital di Indonesia.

AdaKami menjalani serangkaian seleksi ketat, termasuk Focus Group Discussion (FGD) yang memfokuskan pada studi solusi digital di industri keuangan.

Selanjutnya, survei melibatkan lebih dari 10.000 responden di 10 kota besar di Indonesia, tidak hanya menilai pengetahuan mereka terkait AdaKami, melainkan juga seberapa besar apresiasi terhadap produk atau perusahaan.

Baca Juga: Bersama Lembaga Penjaminan, LPDB-KUMKM Perkuat Ekosistem Pembiayaan Koperasi

"Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada AdaKami untuk menerima penghargaan ini. Ini menjadi motivasi dan penguat bagi kami untuk terus berinovasi, memanfaatkan inovasi yang ada, dan memberikan akses keuangan berkualitas bagi masyarakat," kata Bernardino Moningka Vega, CEO PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami), pada Senin (26/2/2024).

Bernardino menekankan bahwa inovasi menjadi elemen vital bagi perusahaan teknologi keuangan. Dengan inovasi-inovasi tersebut, perusahaan fintech, khususnya peer to peer lending di Indonesia, dapat terus tumbuh untuk memudahkan pemenuhan kebutuhan pembiayaan masyarakat melalui akses pendanaan non-perbankan yang berkualitas.

Sebagai perusahaan peer to peer lending lokal, AdaKami berfokus pada memenuhi impian jutaan masyarakat Indonesia dengan menyediakan akses keuangan berkualitas, terutama bagi masyarakat unbanked dan underserved. Mereka menggunakan teknologi informasi big data dan AI sebagai landasan inovasi untuk menciptakan layanan yang aman, cepat, tepat, dan optimal.

Baca Juga: OJK Terbitkan Ketentuan Baru Soal Fintech, BP Tapera dan Perusahaan Pembiayaan Sekunder Perumahan

Salah satu inovasi yang ditekankan oleh Bernardino adalah penggunaan teknologi autentikasi biometrik untuk mengantisipasi potensi penyalahgunaan data pada saat pengajuan pendanaan. Teknologi juga membantu mempercepat proses verifikasi dan pengambilan keputusan terhadap pengajuan dari nasabah.

"Kami terus berupaya menjangkau dan membantu lebih banyak masyarakat yang membutuhkan pendanaan cepat dan berkualitas demi peningkatan inklusi keuangan di Indonesia," ujar Bernardino.

Selain fokus pada inklusi keuangan, AdaKami juga aktif dalam meningkatkan literasi keuangan di Indonesia melalui program edukasi masyarakat. Dengan melakukan 32 aktivitas edukasi dan sosialisasi sepanjang tahun lalu, AdaKami memanfaatkan berbagai teknologi hasil inovasi, seperti media sosial, untuk mencapai tujuan tersebut.

Edukasi dilakukan dengan mengunggah konten, mengadakan sesi interaktif lewat IG live, serta melalui media cetak, online, radio talkshow, dan aktivitas tatap muka di berbagai universitas di Indonesia.