Bantu Transaksi Keuangan Pelaku Bisnis, Bank BCA Rilis Aplikasi Merchant BCA

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) resmi meluncurkan aplikasi Merchant BCA. Aplikasi ini diluncurkan untuk membantu para pemilik bisnis dari berbagai skala, termasuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Oleh karena itu, transaksi keuangan yang dihadirkan sangat sederhana untuk meningkatkan efisiensi operasional bisnis. 

Aplikasi Merchant BCA ini menawarkan sederet keunggulan seperti fitur Merchant Care. Fitur ini akan memberikan informasi dan solusi terkait EDC atau QRIS selama 24 jam dalam 7 hari penuh. Hal ini memudahkan pelaku bisnis untuk segera mengajukan laporan apabila menemui suatu kendala dalam penggunaan aplikasi.

Baca Juga: Masih Didominasi Gen X, BCA Permudah Fitur Welma demi Gaet Investor Muda

Kemudian, ada pula fitur pengajuan EDC atau QRIS Statis, sehingga meningkatkan kenyamanan dan kemudahan bagi mitra merchant untuk memperoleh perangkat transaksi.

Lebih lanjut, melalui aplikasi Merchant BCA, pelaku bisnis dapat leluasa mengatur hak akses sesuai dengan kebutuhan. Mulai dari menentukan admin, finance, hingga akses untuk pihak kasir. 

Tak sampai di situ, aplikasi ini juga merupakan platform yang ramah pengguna untuk mengelola transaksi keuangan dengan lancar. Mulai dari cek transaksi EDC BCA & QRIS secara real-time hingga pemantauan pendapatan secara real-time.

Baca Juga: Kebutuhan Masih Tinggi, BCA Optimis Pertumbuhan KPR Tetap Dua Digit di 2024

Alhasil, mitra merchant dapat melihat gambaran menyeluruh tentang transaksi keuangan mereka, sehingga memberdayakan mereka untuk membuat keputusan yang terinformasi. 

Wakil Presiden Direktur BCA Armand W. Hartono, menyampaikan "Di BCA, kami percaya pada kekuatan inovasi untuk mendorong kemajuan bisnis dan pertumbuhan perekonomian nasional. Aplikasi Merchant BCA adalah bukti komitmen kami untuk menyediakan solusi terdepan yang memenuhi kebutuhan pengusaha atau mitra merchant yang terus berkembang. Dengan kehadiran aplikasi merchant BCA, kami berharap dapat berkontribusi bagi pengembangan dan pemberdayaan mitra merchant, termasuk UMKM di Indonesia."