Hasil Pemilu Tak Beda Jauh dari Quick Count SMRC

Warta Ekonomi, Jakarta -

Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) buka suara terkait dengan hasil rekapitulasi pemilihan umum atau pemilu dari Komisi Pemiluhan Umum (KPU). Hasilnya ternyata tidak beda jauh dari yang dilakukan pihaknya melalui hitung cepat atau quick count di 2024.

Direktur Eksekutif SMRC, Deni Irvani menegaskan, untuk pemilihan legislatif, rata-rata selisih antara rekapitulasi KPU dan QC SMRC hanya 0,2 persen. Sementara selisih untuk pemilihan presiden hanya 0,21 persen.

Baca Juga: Temui Massa Aksi, PKS Dorong Hak Angket Penyelenggaraan Pemilu 2024

“Rata-rata selisih temuan QC SMRC dengan rekapitulasi KPU untuk pemilihan legislatif sebesar hanya 0,2 persen,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Kamis (21/3).

Pada pemilihan legislatif, QC SMRC menemukan 8 partai yang memeroleh suara di atas ambang batas 4 persen, sama dengan penetapan hasil rekapitulasi KPU 2024.

QC SMRC menemukan PKB mendapatkan 10,64 persen; hanya beda 0,02 persen dengan rekapitulasi KPU; yakni 10,62 persen.

QC SMRC untuk Gerindra 13,12 persen; KPU 13,22 persen, selisih 0,1 persen. Untuk PDIP selisih QC SMRC dengan rekapitulasi KPU sebesar 0,4 persen; Golkar 0,74 persen; Nasdem 0,41 persen; PKS 0,45 persen; PAN 0,13 persen; dan Demokrat 0,32 persen.

Baca Juga: Cak Imin Minta Tim Hukum AMIN Bawa Sengketa Pemilu ke MK

Adapun selisih QC SMRC dengan rekapitulasi KPU untuk PPP sebesar 0,06 persen; PSI 0,09 persen; Perindo 0,26 persen; dan partai-partai lain di bawah 0,2 persen.