Gantikan Ralf Oehl, Yasmine Riechers Menjadi CEO Baru Georg Neumann GmbH

Warta Ekonomi, Jakarta -

Yasmine Riechers akan menjadi CEO baru Georg Neumann GmbH yang merupakan anak perusahaan Sennheiser Group. Yasmine dengan posisi barunya akan menggantikan Ralf Oehl, dengan tanggung jawab untuk memperluas bisnis global Georg Neumann serta mengembangkan arah strategi perusahaan.

Sebelumnya, Yasmine Riechers adalah Head of Corporate Development Office di Sennheiser Group.  

“Kami sangat bahagia karena Yasmine akan segera mengambil alih manajemen Georg Neumann GmbH. Bersama dengan tim manajemen Neumann, Yasmine akan bertanggung jawab atas fokus dan arah strategi Neumann,” kata Andreas Sennheiser, Co-CEO Sennheiser.

“Yasmine membawa kombinasi yang kuat antara pemikiran yang strategis dan pengalaman internasional yang dapat mendukung Neumann untuk terus tumbuh dan memperkuat jejak globalnya sebagai merek terkenal di dunia,” tambah Daniel Sennheiser, Co-CEO Sennheiser.

Yasmine Riechers akan segera menjalankan peran barunya. Sebagai bagian dari Extended Executive Management Board di Sennheiser Group, ia memimpin Corporate Development Office. Sebelumnya, ia bekerja di Sennheiser Greater China sebagai Director of Operations dan kemudian menjadi Country Manager.

Baca Juga: Jokowi dan Tony Blair Bahas Transformasi Digital, Begini Kata MenPANRB

Yasmine memulai karirnya di Human Resources di Sennheiser pada tahun 2008 sebelum bergabung dengan Vier S Beteiligungsgesellschaft sebagai Project Manager, kemudian pindah ke BR Science and Technology sebagai General Manager dan Siemens Transformer sebagai General Manager Traction Transformer Division di China.

Yasmine Riechers kembali ke Sennheiser Group pada tahun 2015. Ia menjalani studi ekonomi di University of Paderborn dan menghabiskan satu semester di luar negeri, yakni di Nottingham Trent University selama masa studinya.

Yasmine kemudian melanjutkan studinya di University of Birmingham dan berhasil menyelesaikannya pada tahun 2011 dengan gelar master di bidang bisnis internasional. 

"Neumann memiliki reputasi yang sangat baik di industri audio profesional. Saya bangga dapat memimpin sebuah perusahaan dengan sejarah yang begitu mengesankan menuju masa depan," tegas Yasmine Riechers.

"Saya sangat menantikan peran baru saya, terutama untuk bekerja dengan seluruh tim Neumann dan pelanggan kami di seluruh dunia," lanjutnya.

Yasmine telah berpartisipasi dalam mengembangkan arah strategis Neumann lebih lanjut bersama pendahulunya, Ralf Oehl. Secara khusus, keduanya bersama-sama mendorong integrasi Merging Technologies.

"Mengembangkan Neumann menjadi penyedia terkemuka di seluruh rantai nilai audio adalah tugas yang menarik bagi saya," kata Ralf Oehl.

"Dukungan dari keluarga Sennheiser, dedikasi karyawan kami, dan komunitas legendaris Neumann, telah membawa kesuksesan besar pada perusahaan dan banyak momen spesial bagi saya selama empat tahun terakhir. Saya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan Neumann akan selalu dekat di hati saya. Saat ini, saya menantikan Yasmine untuk mengambil alih dan melanjutkan ini," lanjutnya.

Baca Juga: Menkominfo: Setelah Apple, Rencananya Microsoft Akan Menyambangi Indonesia

Nama Neumann, perusahaan yang berbasis di Berlin ini, telah ada lebih dari 90 tahun dan diakui sebagai entitas bisnis yang sukses. Perusahaan yang merupakan bagian dari Sennheiser Group ini dianggap sebagai produsen mikrofon studio terkemuka.

Selain banyak sound engineer yang telah menggunakan mikrofon Neumann dalam produksi studio, produk-produknya juga digunakan oleh musisi terkenal di seluruh dunia.

Pada tahun 2010, Neumann meluncurkan monitor studio pertamanya. Selanjutnya, pada tahun 2019 perusahaan memperluas jangkauannya untuk mencakup headphone studio. Sejak tahun 2023, Neumann juga telah mengembangkan audio interface bersama anak perusahaan Sennheiser, Merging Technologies demi mendukung kualitas referensi workflow perekaman.

Hingga kini, kantor pusat perusahaan dengan departemen pengembangan, pemasaran, penjualan, dan layanan Neumann masih berlokasi di Berlin.