Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini Langkah Pertama Anindya Bakrie Setelah Terpilih Sebagai Ketum Kadin dalam Munaslub 14 September 2024

Ini Langkah Pertama Anindya Bakrie Setelah Terpilih Sebagai Ketum Kadin dalam Munaslub 14 September 2024 Kredit Foto: Biro Pers, Sekretariat Presiden
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anindya Bakrie resmi terpilih sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia melalui Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang digelar pada 14 September 2024 di The St. Regis Jakarta.

Terpilihnya Anindya ini menggantikan Arsjad Rasjid yang sebelumnya memegang jabatan tersebut. Apabila tidak ada dinamika lain, maka momen ini menandai fase baru bagi kepemimpinan Kadin, salah satu organisasi bisnis terbesar di Indonesia.

Dalam pernyataannya usai terpilih, Anindya Bakrie menyampaikan beberapa langkah strategis yang akan diambilnya dalam waktu dekat. Langkah pertamanya adalah melakukan audiensi dengan Presiden Joko Widodo untuk melaporkan hasil Munaslub dan menyampaikan rencana ke depan bagi Kadin.

Audiensi yang bakal dilakukan tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa kepemimpinan Kadin di bawah Anindya tetap selaras dengan visi pembangunan ekonomi nasional yang inklusif.

Tidak hanya itu, Anindya juga merencanakan pertemuan dengan presiden terpilih, Prabowo Subianto, dan wakil presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas kerangka kerja sama yang lebih kuat antara Kadin dan pemerintahan yang akan datang.

Anindya menekankan pentingnya kolaborasi antara sektor bisnis dan pemerintah dalam merumuskan kebijakan yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan daya saing Indonesia di kancah global.

Baca Juga: Bulan Bersih Surakarta: Kadin dan SRC Ajak Masyarakat Luas untuk Peduli Lingkungan

Selain audiensi dengan para pemimpin negara, Anindya Bakrie juga berkomitmen untuk memperkuat peran Kadin di daerah. Dalam visi kepemimpinannya, ia menekankan pentingnya peran Kadin daerah dan asosiasi-asosiasi yang bernaung di bawahnya.

Menurut Anindya, kontribusi dari Kadin daerah dan asosiasi sangat penting dalam proses pembuatan kebijakan ekonomi, terutama terkait dengan perencanaan jangka panjang selama lima tahun ke depan.

Anindya melihat bahwa jaringan luas Kadin di seluruh Indonesia menjadi salah satu kekuatan utama organisasi ini. Oleh karena itu, dia berencana untuk melibatkan Kadin daerah secara aktif dalam setiap pengambilan keputusan strategis.

Dia juga berjanji untuk meningkatkan sinergi antara Kadin pusat, daerah, dan asosiasi agar dapat memberikan masukan yang lebih substansial dalam penyusunan kebijakan yang relevan bagi dunia usaha.

"Kami ingin memastikan bahwa semua kebijakan yang dirumuskan mencerminkan kebutuhan nyata dari dunia usaha di seluruh Indonesia, baik di pusat maupun daerah," ungkap Anindya dalam pernyataannya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: