IHSG dan Kapitalisasi Pasar BEI Pecahkan Rekor Barun di 2024, Investor Bertambah 2 Juta

Sepanjang tahun 2024, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan kenaikan 6,70% sejak akhir tahun 2023, mencapai level 7.760,060 pada 18 Oktober 2024. Bahkan, pada 19 September 2024, IHSG mencatatkan rekor tertinggi baru di level 7.905,30, dengan kapitalisasi pasar menembus Rp13.475 triliun. Kapitalisasi pasar Bursa juga melesat, mencapai Rp12.967 triliun, tumbuh 11% dibandingkan akhir tahun lalu.

Direktur Utama BEI, Iman Rachman, mengungkapkan bahwa aktivitas pencatatan efek baru juga terus mengalami pertumbuhan. "Sampai 18 Oktober 2024, BEI telah mencatatkan 36 perusahaan tercatat saham baru, sehingga total perusahaan tercatat di pasar modal mencapai 938 perusahaan," jelasnya.

Baca Juga: Pasar Modal Semakin Bergairah, BEI Incar Laba Bersih Rp275,02 Miliar

Aktivitas perdagangan produk obligasi melalui Sistem Penyelenggara Pasar Alternatif (SPPA) juga mengalami lonjakan signifikan. Rata-rata transaksi harian mencapai Rp993 miliar, meningkat 44,7% dibandingkan akhir tahun 2023 yang hanya Rp686 miliar.

Produk non-saham seperti Right, Warrant, Structured Warrant, KIK, dan Derivatif turut menunjukkan kinerja positif. Hingga 18 Oktober 2024, nilai total transaksi produk non-saham mencapai Rp3,75 triliun. Selain itu, unit karbon sebagai kelas aset baru mencatat transaksi sebesar Rp6,15 miliar.

Baca Juga: Pemerintahan Baru Buat BEI Optimis, Nilai Transaksi Ditaksir Capai Rp13,5 Triliun per Hari

Jumlah investor di pasar modal juga meningkat tajam. Hingga 18 Oktober 2024, total jumlah investor mencapai 14,2 juta, mengalami penambahan lebih dari 2 juta investor baru atau naik 16% dibandingkan tahun 2023.

"Partisipasi investor ritel tetap terjaga, sejalan dengan meningkatnya partisipasi dari investor institusi, yang mencerminkan keyakinan investasi di pasar saham masih kuat," tambah Iman.