Harga Emas Naik, Investor Cari Perlindungan Usai Memanasnya Konflik Rusia-Ukraina

Harga emas dunia mencatat lonjakan signifikan pada perdagangan di Selasa (19/11). Ketegangan geopolitik yang memicu peralihan investor ke aset safe-haven seperti emas menjadi faktor utama.

Dilansir Rabu (20/11), Emas Spot tercatat naik 0,8% ke 2.632,68 USD per ons. Sementara Emas Berjangka AS meningkat 0,8% ke 2.635,50 USD per ons.

Baca Juga: Efek Dinamika Geopolitik, Harga Emas Diprediksi Meroket hingga US$3.000

Konflik Rusia-Ukraina kembali memanas setelah adanya serangan rudal dari Ukraina. Hal tersebut menambah eskalasi sehingga muncul perubahan doktrin penggunaan senjata nuklir oleh Rusia.

Investor kini mencari tempat melindungi aset mereka seperti emas untuk menghindari hal yang tak diinginkan akibat meningkatkan ketidakpastian global. Di sisi lain, mereka juga yakin instumen ini akan segera diborong oleh bank sentral.

Adapun market kini memiliki ekspektasi pemangkasan suku bunga dolar akan dilakukan oleh Federal Reserve (The Fed). Meski begitu, sebelumnya lembaga tersebut mengisyaratkan bahwa pemangkasan suku bunga tak akan terjadi dalam waktu dekat.

Baca Juga: Lewat Kolaborasi, Anak Usaha Delta Dunia Makmur (DOID) Dukung Pratik Berkelanjutan di Pertambangan

Ketidakpastian geopolitik dan pelemahan ekonomi global memperkuat fundamental bullish untuk emas.Investor disarankan untuk terus memantau sentimen pasar dan arah kebijakan bank sentral pekan ini untuk memahami potensi arah kebijakan selanjutnya.