Garuda Indonesia Siapkan 526 Penerbangan Tambahan untuk Libur Nataru 2024

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. memperkirakan jumlah penumpang selama periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) meningkat hingga 24% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Hal ini didukung oleh penambahan frekuensi penerbangan dan penguatan armada untuk mengakomodasi lonjakan permintaan.

"Estimasi kami, ada peningkatan sebesar 24 persen dibandingkan tahun 2023 untuk periode Natal dan Tahun Baru," ungkap Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani Panjaitan. 

Meski mengalami peningkatan signifikan, Wamildan mencatat jumlah penumpang Nataru tahun ini masih sekitar 65% dari level sebelum pandemi. Puncak arus liburan diperkirakan terjadi pada 21 Desember 2024 dan 5 Januari 2025.

Baca Juga: Garuda Indonesia Bakal Tambah 20 Pesawat Tahun Depan

Garuda Indonesia akan melayani 49 rute domestik dan 19 rute internasional dengan 58 armada, sementara anak perusahaannya, Citilink, akan beroperasi di 73 rute domestik dan 5 rute internasional menggunakan 35 armada. Total kapasitas yang disiapkan mencapai 741.514 kursi dengan 4.028 penerbangan untuk Garuda dan 717.560 kursi dengan 4.171 penerbangan untuk Citilink.

"Penambahan frekuensi telah kami ajukan dan disetujui, yakni 316 penerbangan tambahan untuk Garuda dan 210 penerbangan tambahan untuk Citilink," jelas Wamildan.

Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan, potensi pergerakan masyarakat selama Nataru 2024/2025 diperkirakan mencapai 110,67 juta orang, dengan pergerakan antarprovinsi sebanyak 55,86 juta orang dan dalam provinsi sebanyak 54,81 juta orang.