Elang Mahkota (EMTK) Mau Gelar Program MESOP 300 Juta Saham, Telisik Detailnya

PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) berencana melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) melalui Program Kepemilikan Saham Manajemen dan Karyawan (MESOP). 

Corporate Secretary EMTK, Titi Maria Rusli, dalam keterbukaan informasi, mnyampaikan bahwa Perseroan akan menerbitkan saham secara cuma-cuma kepada peserta program sebanyak 300.000.000 lembar saham baru yang berasal dari portepel. Jumlah ini setara dengan 0,49 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam EMTK.

"Program MESOP ditujukan untuk meningkatkan rasa kepemilikan terhadap Perseroan. Lebih lanjut, program ini diharapkan akan meningkatkan kinerja setiap peserta Program MESOP yang secara tidak langsung akan meningkatkan kinerja Perseroan dalam jangka panjang," katanya. 

Baca Juga: Emtek Kucurkan Dana Miliaran untuk Borong Saham SCMA, Kepemilikannya Naik Jadi Segini

Program MESOP ini akan berlangsung maksimal lima tahun sejak persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) hingga tahun 2030. Adapun saham yang diterbitkan nantinya akan memiliki hak dan kedudukan yang sama dengan saham lain yang telah disetor penuh dalam Perseroan.

Dengan adanya penerbitan saham ini, kepemilikan saham para pemegang saham akan mengalami dilusi maksimal sebesar 0,49 persen hingga akhir program. Namun, estimasi ini tidak memperhitungkan potensi aksi korporasi lain yang mungkin dilakukan EMTK.

Terkait harga pelaksanaan saham MESOP, EMTK menegaskan bahwa harga tersebut akan ditentukan oleh direksi dengan persetujuan dewan komisaris.

Harga yang ditetapkan akan minimal 90 persen dari rata-rata harga penutupan saham dalam 25 hari bursa berturut-turut sebelum laporan ke Bursa Efek Indonesia (BEI).

Untuk merealisasikan program ini, EMTK akan meminta persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham yang akan digelar pada 28 April 2025.

Baca Juga: Kucurkan Triliunan Rupiah, Entitas Anak Emtek Serok 9,73 Miliar Saham Bukalapak (BUKA)

Saat ini, struktur kepemilikan saham EMTK terdiri dari Eddy K Sariaatmadja sebesar 21,89%, PT Adikarsa Sarana (AS) sebesar 14,10%, Susanto Suwarto sebesar 11,59%, Piet Yaury sebesar 8,13%, PT Prima Visualindo sebesar 6,19%, Anthoni Salim sebesar 8,98%, Saham Treasuri sebesar 0,40%, dan masyarakat sebesar 28,72%.

Namun, setelah pelaksanaan MESOP, struktur kepemilikan saham akan mengalami perubahan. Eddy K Sariaatmadja akan memegang modal ditempatkan dan disetor sebesar 21,78%, PT Adikarsa Sarana sebesar 14,03%, Susanto Suwarto sebesar 11,54%, Piet Yaury sebesar 8,09%, PT Prima Visualindo sebesar 6,16%, Anthoni Salim sebesar 8,93%, Saham Treasuri sebesar 0,40%, masyarakat sebesar 28,58%, serta program MESOP sebesar 0,49%.

Dengan program ini, EMTK berharap dapat memberikan insentif yang lebih baik kepada manajemen dan karyawan, sekaligus menjaga stabilitas kepemilikan saham di pasar.