Pengajar 'Brand Management' ini Buka Rahasia Branding dengan Cara Unik dan Menghibur

Proses pengajaran di pendidikan tinggi harus dirancang sedemikian rupa sehingga dapat diterima dengan baik oleh mahasiswa.

Sinergi antara ilmu yang berkualitas dan metode pengajaran yang efektif akan melahirkan generasi yang berprestasi dan mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.

Hal ini diamini oleh Sonny V. Sutedjo, MM, pengajar mata kuliah ‘brand management’ di President University, Cikarang.

Metode pengajarannya tidak hanya meningkatkan pemahaman teori, tetapi juga membangun kreativitas serta kepercayaan diri para mahasiswa. Salah satu contoh nyata dari metode pengajarannya adalah proyek pembuatan iklan televisi yang melibatkan mahasiswa.

Dalam proyek ini, mahasiswa tidak hanya belajar konsep brand, product awareness, dan strategi pemasaran, tetapi mereka juga langsung mempraktekkannya.

Setiap kelompok mahasiswa diberikan tugas untuk menciptakan konsep iklan televisi untuk sebuah produk tertentu. Hal yang membuat pengalaman ini unik adalah mahasiswa sendiri yang menjadi bintang iklannya.

"Kami harus mempresentasikan konsep brand-nya secara menyeluruh, mulai dari analisis pasar hingga strategi komunikasi. Tapi yang paling seru adalah ketika kami harus berakting dan benar-benar mempromosikan produk tertentu di depan kamera,” ujar salah satu mahasiswa.

“Yang paling seru tentu saat mempresentasikannya ; kami mengexpose iklan kami di depan kelas, sekaligus menjelaskan konsep2 pemasaran di dalamnya”.

Metode pengajaran ini telah mendapat pujian tidak hanya dari mahasiswa, tetapi juga dari banyak alumni President University.

"Pak Sonny adalah salah satu dosen yang berhasil menciptakan pengalaman belajar yang benar-benar membekas di benak mahasiswa. Kalau lulusan universitas lain baru belajar di tahun pertama mereka bekerja, kami bisa lebih cepat, karena sudah mengeksekusinya lebih awal di kampus” kata Renata, salah satu alumni yang kini menjadi manager di perusahaan komunikasi asing.

Dengan gaya mengajar yang inovatif, Sonny telah membantu mencetak generasi lulusan marketing yang tidak hanya memahami teori, tetapi juga memiliki keterampilan praktis dan kepercayaan diri untuk menghadapi dunia profesional.

Kontribusinya dalam dunia pendidikan ini menjadi bukti nyata bahwa pembelajaran yang kreatif dan relevan dapat membawa dampak besar bagi perkembangan mahasiswa.