Bukan Negosiasi, Kanada Justru Siapkan Beragam Manuver untuk Lawan Tarif Trump

Kanada mengumumkan langkah terbarunya dalam menghadapi kebijakan tarif yang diterapkan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Kali ini pihaknya fokus terhadap perdagangan domestik dari Ottawa.

Perdana Menteri Kanada Mark Carney mengatakan bahwa pihaknya dapat mengimbangi efek kebijakan tarif dengan menghapus hambatan perdagangan internal dan menghadirkan perdagangan bebas dalam negerinya mulai 1 Juli 2025.

Baca Juga: Jadi Sasaran Amuk Kanada, Tesla Kembali Jadi Korban Aturan Trump

"Kita bisa lebih dari sekadar menutupi dampak tarif hanya dengan menghapus hambatan perdagangan internal," tegas Carney, dilansir dari Reuters, Senin (24/3).

Carney merujuk pada penelitian yang menunjukkan bahwa penghapusan hambatan internal dapat mengurangi biaya perdagangan hingga 15% dan memperluas ekonomi sebesar 4% hingga 8%.

Dia menguraikan tiga pendekatan utama untuk mencapai tujuan ini yakni menyeragamkan regulasi antarprovinsi, mengakui aturan masing-masing provinsi dengan prinsip timbal balik dan membuat standar nasional yang seragam di Canada.

Carney juga mengatakan bahwa pihaknya berencana untuk merampingkan  proses perizinan yang berbelit-belit serta melakukan penghapusan pembatasan mobilitas tenaga kerja antarprovinsi dengan sistem one-window approval process.

Ia menyebut sistem tersebut dapat enghapus persyaratan lingkungan yang tumpang tindih antara pemerintah federal dan provinsi yang sering ditemukan oleh Kanada.

Carney juga sepakat dengan provinsi untuk mendanai pengembangan infrastruktur transportasi ke lokasi ekstraksi sumber daya dan menciptakan strategi nasional untuk koridor perdagangan dan energi.

Tak hanya itu, pihaknya juga mengatakan negara siap hadir mendampingi pekerja dan bisnis yang terkena efek tarif dengan menghadirkan kemudahan akses terhadap asuransi pengangguran hingga penundaan pembayaran pajak penghasilan perusahaan dan remitansi untuk bisnis.

Sebelumnya, Trump memberlakukan tarif 25% pada baja dan aluminium dari Kanada. Kebijakan tersebut akan diikuti dengan tarif tambahan akan berlaku mulai 2 April 2025.

Baca Juga: Trump Kobarkan Perang Dagang: Amerika Serikat Lawan Uni Eropa dan Kanada

Ekspor-impor Kanada diketahui sangatlah bergantung kepada Amerika Serikat. Hal ini membuat ekonomi negara tersebut sangat rentan terhadap perang dagang yang berkepanjangan dengan Amerika Serikat.