Teknologi AI Tesla Dihentikan oleh Pemerintah China

Tesla China memutuskan untuk menghentikan sementara uji coba Full Self-Driving (FSD) di China, alasan penangguhan tersebut belum diketahui saat ini.

Dikutip dari Carnews China, FSD adalah sistem mengemudi cerdas yang diluncurkan oleh Tesla, yang saat ini memerlukan pengawasan pengemudi manusia.

Tesla China menyatakan bahwa FSD termasuk dalam level 2 (L2) – otomatisasi mengemudi parsial, dan menyatakan nama China-nya sebagai fungsi mengemudi berbantuan cerdas.

Menurut standar Society of Automotive Engineers L2 tidak memenuhi persyaratan mengemudi otonom.

Sebelumnya pada tanggal 17 Maret, Tesla China mengumumkan peluncuran acara pengalaman FSD terbatas selama satu bulan. Tesla telah mengumumkan di media sosial bahwa mereka berencana untuk meluncurkan FSD di Tiongkok dan Eropa pada kuartal pertama tahun 2025, tetapi masih memerlukan persetujuan dari regulator.

Mengenai alasan penangguhan, ada spekulasi bahwa hal itu mungkin terkait dengan peraturan baru Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi Tiongkok (MIIT) berdasarkan petunjuk dari komunikasi resmi Xpeng mengenai penundaan pembaruan OTA Maret untuk Mona M03.

Xpeng menyatakan bahwa penundaan tersebut disebabkan oleh peraturan baru MIIT Tiongkok pada tanggal 28 Februari, yang mengharuskan perubahan perangkat lunak utama baru diumumkan terlebih dahulu dan pengajuan perangkat lunak hanya dapat dilakukan setelah pengumuman dikeluarkan.