Kredit Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
China menegaskan bahwa pihaknya tidak akan menganggap remeh perang dagang akibat kebijakan tarif dari Amerika Serikat (AS). Beijing ingin menguatkan sinergi demi melawan kebijakan dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Menteri Luar Negeri China, Wang Yi, menegaskan bahwa pihaknya berpihak pada aturan internasional dalam menanggapi tarif yang diberlakukan oleh Trump.
Baca Juga: Harga Bitcoin Sukses Tembus US$95.000: Investor Amati Jalan Negosiasi Dagang China-Trump
Tak hanya itu, pihaknya juga menentang segala bentuk proteksionisme dan mengajak negara-negara lain untuk berkolaborasi dalam menghadapi situasi tarif tersebut.
"China akan mencari solidaritas dengan negara-negara lain dan akan menegakkan multilateralisme untuk menyuntikkan stabilitas ke dunia," kata Wang, dilansir dari Reuters, Minggu (27/4).
Adapun Wang juga mengungkapkan adanya egoisme ekstrem serta perilaku intimidasi terhadap beberapa negara yang dilakukan oleh AS. Meski demikian, tak ada detil yang diberikan oleh China.
Baca Juga: Dolar Kembali Anjlok, Investor Curiga Trump Bohong Soal Negosiasi dengan China
Sebelumnya, Beijing juga membantah bahwa pihaknya telah melakukan negosiasi soal tarif dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Hal ini mempertegas ketidakjelasan mengenai sejauh mana kemajuan yang telah dicapai dalam meredakan ketegangan perdagangan kedua negara.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement
