Akibat Pergaulan Bebas dengan Donald Trump, Penjualan Tesla Rungkad

Kabar buruk datang dari perusahaan milik Elon Musk, Tesla yang mencatatkan penjualannya menyusut hingga37,2 persen di Kuartal 1 tahun 2025.

Menjadi aneh ketika penjualan kendaraan listrik (electric vehicle/EV) murni di Eropa naik 28 persen, Tesla malah anjlok penjualannya.

Penjualan Tesla di Swedia anjlok 81 persen ke level terendah dalam hampir tiga tahun terakhir, menurut laporan tersebut.

Sedangkan di Spanyol, penjualan mobil baru Tesla turun 36 persen pada April menjadi hanya 571 kendaraan secara tahunan (year on year), menurut data dari kelompok industri Asosiasi Produsen Mobil dan Truk Spanyol atau ANFAC.

Hasil penjualan Tesla yang buruk di Eropa terjadi ketika beberapa pembeli memprotes kedekatan CEO Elon Musk dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, yang kebijakan tarifnya telah mengakibatkan ketidakstabilan ekonomi global.

Masyarakat Eropa juga semakin banyak membeli mobil listrik China, termasuk dari saingan Tesla, BYD, menurut sebuah laporan dari TechCrunch.