Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pengamat Usulkan Pemerintah Segera Bubarkan Ormas Padahal Preman, 'HTI dan FPI Saja Bisa Dibubarkan!'

Pengamat Usulkan Pemerintah Segera Bubarkan Ormas Padahal Preman, 'HTI dan FPI Saja Bisa Dibubarkan!' Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat politik dari UIN Jakarta, Adi Prayitno mendukung pernyataan Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya yang membenarkan bahwa premanisme berkedok ormas sering menanggu perekonomian.

Untuk itu, Adi menilai tak perlu ragu lagi, pemerintah harus menindak tegas ormas yang bikin ulah dan seolah berada di atas negara.

"Yang paling penting, segera tindak ormas yang bersangkutan Bang Wamen. Sudah banyak info kanan kiri ormas meresahkan. Negara punya hak memaksa, bisa melakukan apapun untuk tindak yang begitu-begitu," kata Adi.

Ia menyebut, pemerintah tak perlu ragu segera membubarkan ormas pembuat resah. Toh, pernah pemerintah membubarkan organisasi macam Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dan Front Pembela Islam (FPI) beberapa tahun lalu.

"HTI dan FPI saja dibubarkan karena dinilai aneh dan mengganggu stabilitas. Apapun lah, mau ormas, kelompok masyarakat, atau kelompok lain yang mengganggu, meresahkan, dan seterusnya, wajib ditindak," tambahnya.

"Tiga kata, tindak, tindak, dan tindak. Dukung Bang Wamen dan pemerintah gaspol urusan ormas meresahkan," tutupnya.

Sebelumnya, Ketua Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya, Hercules mengancam akan mengirimkan 50 ribu anggotanya untuk menggeruduk Kantor Gubernur Jabar Dedi Mulyadi.

Tak hanya itu, ia juga menantang Jenderal Purn Tri Sutrisno, Jenderal Purn Sutiyoso dan menyebut "baut tanah", terakhir berulah lagi dengan menyebut "tak menghargai" mantan Panglima TNI, Jenderal Purn. Gatot Nurmantyo.

Tak hanya itu, beberapa waktu lalu juga viral video GRIB Jaya Kalteng menghentikan operasional sebuah pabrik.

Dalam sebuah video itu terlihat spanduk yang bertuliskan “Pabrik dan Gudang Ini Dihentikan Operasionalnya Oleh DPD Grib Jaya Kalteng”.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: