WE Online, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor bulan April 2015 sebesar US$ 13,08 miliar atau mengalami penurunan sebesar 4,04% % dibandingkan Maret 2015. Demikan juga bila dibanding April 2014 mengalami penurunan sebesar 8,46%
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Sasmito Hadi Wibowo mengatkan penurunan nilai ekspor April 2015 disebabkan menurunnya ekspor non migas sebesar 0,17% dan juga ekspor migas sebesar 26,68%.
"Untuk penurunan ekspor migas disebabkan menunrunnya ekspor minyak mentah sebesar 39,66 % dan juga ekspor gas turun sebesar 23,4%. Sementara ekspor hasil minyak naik sebesar 8,61%," kata Sasmito dalam konferensi pers di Kantor BPS, Jakarta, Jumat (15/5/2015).
Sementara penurunan terbesar ekspor nonmigas April 2015 terhadap Maret 2015 terjadi pada bahan bakar mineral sebesar 11,73% sedangkan peningkatan terbesar terjadi pada lemak dan minyak hewan/nabati sebesar 17,18 %
Untuk total ekspor akumulasi Januari-April 2015 mencapai US$ 52,14 miliar atau terjadi penurunan 11,02% (year on year). Sementara ekspor nonmigas mencapai US$ 44,98 miliar atau menurun6,43%.
Sementara untuk pangsa ekspor nonmigas Januari-April 2015 didominasi oleh tiga negara, yaitu Tiongkok sebesar US$ 4,31 miliar; Amerika Serikat US$ 5,15 miliar; dan Jepang sebesar US$ 4,47 miliar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Achmad Fauzi
Tag Terkait:
Advertisement