Diisukan Tutup, Manajemen Gold’s Gym akan Tempuh Jalur Hukum

Diterpa kabar penutupan beberapa klub kebugaran Gold’s Gym Indonesia secara mendadak tanpa pemberitahuan, yang disebut berlaku mulai 1 Juli 2025 dan tersebar luas di berbagai kanal media sosial dan saluran komunikasi lainnya. Penutupan ini dikatakan mengakibatkan kerugian bagi member hingga miliaran rupiah. Menanggapi isu tersebut management Gold’s Gym Indonesia angkat bicara melalui surat klarifikasi resmi tertanggal 4 Juli 2025.

Sebelumnya dikabarkan bahwa beberapa klub-klub telah tutup yang meliputi:

Gold’s Gym MOI, Jakarta

Gold’s Gym Baywalk Pluit, Jakarta

Gold’s Gym The Breeze BSD, Tangerang

Gold’s Gym Bintaro Xchange, Tangerang

Gold’s Gym Ciwalk, Bandung

Gold’s Gym Ciputra World, Surabaya

Gold’s Gym Metropolitan, Bekasi – yang seharusnya tetap beroperasi hingga 31 Agustus 2025

“Untuk menghindari kesalahpahaman, kami menegaskan bahwa informasi mengenai penutupan permanen klub-klub tersebut adalah tidak benar,” sebut management dalam surat resminya (4/7).

Dijelaskan, Gold’s Gym Indonesia tetap berkomitmen untuk menjalankan operasional secara profesional dan terus melayani komunitas kebugaran di seluruh lokasi aktif kami di Indonesia. Namun demikian, kami mengonfirmasi bahwa penutupan sementara beberapa klub tersebut disebabkan oleh tindakan sepihak dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, tanpa seizin dan tanpa sepengetahuan manajemen pusat.

“Kami saat ini tengah melakukan langkah-langkah konkret untuk menyelesaikan situasi ini dan mengupayakan agar seluruh layanan dapat kembali beroperasi secara normal dalam waktu dekat.”

Menurut manajemen, tindakan oknum-oknum tersebut telah menyebabkan kerugian yang signifikan, antara lain:

1. Kerugian materiil dan immateriil yang berpotensi memengaruhi kelangsungan operasional sejumlah klub.

2. Kerugian di pihak member yang kehilangan akses ke klub yang seharusnya masih aktif beroperasi.

3. Turunnya kepercayaan publik terhadap perusahaan akibat penyebaran informasi keliru melalui kanal komunikasi resmi yang saat ini telah dikendalikan oleh pihak yang tidak berwenang.

Oleh karenaya, Gold’s Gym Indonesia akan menempuh seluruh jalur hukum yang tersedia guna melindungi hak-haknya. Disebutkan, langkah hukum ini mencakup tindakan terhadap pelaku yang terlibat dalam tindakan anarkis, penggelapan aset perusahaan, penghasutan, serta penyebaran informasi palsu yang merugikan nama baik Gold’s Gym Indonesia.

Penutupan Bersifat Lokal dan Sementara — Bukan Penutupan Nasional

Atas peristiwa ini, managemen Gold’s Gym Indonesia menyesalkan ketidaknyamanan dan kebingungan yang dialami oleh para member. Manajemen saat ini tengah bekerja secara intensif dengan berbagai pihak terkait untuk mencapai solusi terbaik dan berkelanjutan sesegera mungkin.

“Kami tegaskan kembali bahwa penutupan ini hanya bersifat lokal dan sementara. Informasi yang menyatakan bahwa Gold’s Gym telah berhenti beroperasi secara nasional adalah tidak benar dan tidak mencerminkan kondisi operasional Gold’s Gym Indonesia secara keseluruhan.”

Klarifikasi atas Tuduhan Penggelapan Dana Member

Lebih lanjut, pihak manajemen juga menanggapi dengan sangat serius berita menyesatkan yang beredar, yang menuduhkan adanya penggelapan dana member oleh individu tertentu. Parahnya lagi, oknum tersebut turut menyebarluaskan data pribadi seperti nama dan nomor kontak individu ke publik tanpa izin.

“Kami menyayangkan tindakan tersebut dan menegaskan bahwa tuduhan tersebut tidak berdasar, tidak benar, serta berasal dari pihak-pihak yang berniat buruk dan sangat merugikan pihak-pihak yang disebutkan. Kami mengimbau masyarakat, khususnya para member, untuk tidak mudah percaya pada informasi dari sumber tidak resmi. Mohon selalu merujuk pada kanal komunikasi resmi kami:

TikTok: @goldsgymid.factcheck

Instagram: @ggid.factcheck

X (Twitter): @ggidfactcheck

Email: [email protected]

Komitmen terhadap Member dan Tim

Gold’s Gym Indonesia menyatakan, tetap teguh menjaga kesejahteraan para member dan karyawan kami. Kami sangat menghargai dukungan, kesabaran, dan kepercayaan yang terus diberikan oleh komunitas kami selama masa sulit ini.

“Kami percaya bahwa dengan semangat kolaboratif dan komunikasi yang terbuka, kami dapat melalui tantangan ini bersama.”