Trump Mengancam Akan Kembali Serang Iran

Amerika Serikat (AS) kembali mematik ketegangan geopolitik melalui ultimatum terbarunya soal pengembangan nuklir dari Iran. Negeri Paman Sam mengaku tak segan akan menyerang wilayah dari Tehran.

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump memperingatkan bahwa negara tersebut akan kembali menjadi target serangan militer jika mencoba mengaktifkan kembali fasilitas nuklirnya yang sebelumnya telah dibom oleh AS.

Baca Juga: Donald Trump: Hamas Akan Mulai Diburu Sekarang

“Kami telah menghancurkan kemampuan nuklir mereka. Mereka bisa memulai lagi. Tapi jika mereka melakukannya, kami akan menghancurkannya lebih cepat,” kata Trump, dilansir Selasa (28/7).

Teheran menurutnya telah mengirimkan sinyal-sinyal buruk soal pengembangan nuklir dan menegaskan bahwa setiap upaya untuk memulai kembali hal tersebut akan segera dihentikan secara tegas oleh AS.

Iran sendiri membantah memiliki tujuan mengembangkan senjata nuklir. Namun, meskipun terjadi pemboman terhadap tiga situs nuklirnya, mereka menegaskan tidak akan menyerah terhadap program pengayaan uranium di Tehran.

Baca Juga: Trump Ngaku Lebih Suka Dolar Melemah: Lebih Untung

Ketegangan Washington dan Teheran kembali meningkat sejak serangan udara terbaru yang menargetkan infrastruktur nuklir dari Iran. Komunitas internasional pun menyerukan penahanan diri dari kedua belah pihak guna menghindari eskalasi konflik lebih lanjut dalam kawasan dari Timur Tengah.