Masuk Indeks FTSE, Saham Emiten Hary Tanoe (BCAP) Melesat

PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) kembali mencatatkan pencapaian penting. Emiten milik konglomerat Hary Tanoesoedibjo ini resmi masuk dalam FTSE Global Equity Index kategori Micro-Cap untuk periode September 2025, berdasarkan hasil rebalancing yang diumumkan pada Jumat, 22 Agustus 2025. Indeks ini akan berlaku efektif mulai Senin, 22 September 2025.

Pencapaian ini pun disambut positif pelaku pasar. Pada sesi pertama perdagangan Senin (25/8) pukul 11.05 WIB, saham BCAP terpantau melesat 7,81% ke level Rp69. Untuk diketahui, FTSE Global Equity Index sendiri dikenal sebagai salah satu indeks bergengsi dunia yang dijadikan acuan investor global dalam mengambil keputusan investasi.

Indeks ini mencakup sekitar 19.000 perusahaan publik dari lebih 40 negara, baik dari pasar maju maupun berkembang, dengan klasifikasi berdasarkan kapitalisasi besar, menengah, kecil, hingga mikro. Selain itu, FTSE juga memberikan insights penting bagi investor dalam mengelola konsentrasi dan diversifikasi portofolio mereka.

Baca Juga: FTSE Russell Umumkan Rebalancing, Emiten Sinarmas Grup (DSSA) Masuk Large Cap

Direktur Utama MNC Kapital, Yudi Hamka, menyatakan, "Masuknya BCAP ke dalam FTSE Global Equity Index kategori Micro-Cap menegaskan validitas fundamental kami dan peningkatan exposure di mata investor global. Kami secara konsisten memperkuat posisi di industri keuangan digital nasional, termasuk melalui pengembangan solusi yang relevan dan berdaya saing seperti FLASH."

Lebih lanjut, Yudi menegaskan bahwa strategi BCAP tetap fokus pada transformasi digital. "MNC Kapital akan terus memprioritaskan pengembangan layanan keuangan digital terintegrasi dengan menjadikan MotionBank sebagai super app yang menghadirkan ekosistem finansial lengkap bagi nasabah. Dengan strategi ini, kami yakin BCAP mampu tumbuh signifikan secara berkelanjutan dan terus memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan," tambahnya.

Baca Juga: MNC Kapital (BCAP) Rombak Manajemen, Angela Tanoesoedibjo Didapuk Jadi Komisaris Utama

Tak hanya prestasi di kancah global, BCAP juga menunjukkan kinerja keuangan yang solid di sepanjang paruh pertama 2025. Pendapatan konsolidasian tercatat sebesar Rp1,87 triliun, tumbuh 22,3% year on year (yoy) dibandingkan periode sama tahun lalu dengan laba bersih yang juga terkerek naik menjadi Rp107,1 miliar.